3 Polisi Luka Akibat Lemparan Batu Saat Demo Ricuh di Makassar

3 Polisi Luka Akibat Lemparan Batu Saat Demo Ricuh di Makassar

Nur Hidayat Said - detikSulsel
Selasa, 27 Agu 2024 20:41 WIB
Konferensi pers Polrestabes Makassar.
Foto: Konferensi pers Polrestabes Makassar. (Nur Hidayat Said/detikSulsel)
Makassar -

Kapolrestabes Makassar Kombes Mokhamad Ngajib mengungkap tiga anggota kepolisian menderita luka saat demo ricuh peringatan darurat di depan kampus Universitas Negeri Makassar (UNM), Universitas Muslim Indonesia (UMI), dan Universitas Bosowa (Unibos), Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Satu di antaranya adalah Kasat Lantas Polrestabes Makassar Kompol Mamat Rahmat.

"Banyak (yang terdampak saat demo ricuh), baik korban luka maupun pengrusakan fasilitas," ujar Ngajib kepada wartawan di Polrestabes Makassar, Senin (27/8/2024).

Ngajib membeberkan anggota kepolisian menderita luka akibat lemparan batu oleh massa saat demo ricuh berlangsung. Kata dia, mobil Satlantas Polrestabes Makassar yang ditumpangi Kasat Lantas Polrestabes Makassar Kompol Mamat Rahmat rusak di beberapa bagian akibat lemparan batu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Anggota luka 3 orang. Lecet. Ada kena lemparan batu. Kendaraan tadi rusak di bagian kaca kiri dan depan. Satu kendaraan lalu lintas (yang rusak)," katanya.

Khusus yang terlibat pelemparan mobil Satlantas Polrestabes Makassar, Ngajib menuturkan 2 orang diamankan dan ditetapkan sebagai tersangka. Keduanya masih berstatus mahasiswa. Dua orang tersebut termasuk dari total 34 orang yang diamankan.

ADVERTISEMENT

"Untuk kejadian (demo) 23 Agustus kita mengamankan 2 orang yang sudah kita lakukan proses hukum dan kita lakukan penahanan. Kemudian di 26 Agustus kita juga mengamankan ada 32 orang. Saat ini dalam proses dilakukan pemeriksaan," rincinya.

Diberitakan sebelumnya, mobil yang ditumpangi Kasat Lantas Polrestabes Makassar Kompol Mamat Rahmat dilempari batu saat hendak mengurai kemacetan imbas demo mahasiswa di Makassar. Insiden itu mengakibatkan Kompol Mamat terluka terkena batu dan serpihan kaca mobil.

Peristiwa itu terjadi saat demonstrasi mahasiswa di depan UMI, Jumat (23/8/2024) malam. Mobil Polrestabes Makassar yang ditumpangi Kompol Mamat mulanya hendak melakukan pengaturan lalu lintas.

"Mahasiswa saat melakukan aksi, tutup jalan di depan UMI, kemudian ini kan jalan lalu lintas tadinya tutup total sudah sampai malam, 2 jam kalau tidak salah," kata Kapolrestabes Makassar Kompol Mokhamad Ngajib kepada detikSulsel, Selasa (27/8).




(ata/ata)

Hide Ads