Terakhir, dalam survei elektabilitas yang dirilis lembaga survei Archy Research and Strategy 2024, mencuat 12 nama bakal cawalkot Makassar. Nama-nama itu dinilai muncul atas pilihan responden yang terpengaruh oleh pemilihan wali kota sebelumnya.
Survei Archy dilakukan pada periode 4-14 Juli 2024 dengan mengumpulkan data dari 1.692 responden yang tersebar di 15 kecamatan di Makassar. Metode yang digunakan stratified sampling dengan wawancara langsung atau tatap muka dengan responden.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Survei ini memiliki margin of error sebesar 2,38% dengan confidence interval atau tingkat kepercayaan 95%. Namun Peneliti Archy Hilman Wirawan mengaku masih banyak pemilih yang belum paham terkait figur yang akan maju di Pilwalkot Makassar.
"Kebanyakan yang mereka (responden) pilih saat kita melakukan penelitian itu adalah memori dari pemilihan sebelumnya," ujar Hilman saat merilis survei di kantornya, di Citraland Hertasning, Makassar, Rabu (19/6/2024).
Kondisi itu membuat sejumlah nama yang diunggulkan dalam surveinya karena dipengaruhi hasil Pilkada Makassar sebelumnya. Berikut hasil survei Archy terkait elektabilitas calon wali kota Makassar:
- Appi 21,40%
- Rudal 8,20%.
- Rudianto Lallo 8,20%
- Syamsu Rizal (Deng Ical) 7,00%
- A Rachmatika Dewi (Cicu) 4,30%
- Adi Rasyid Ali (ARA) 3,80%
- Abdul Rahman Bando 3,80%
- Andi Seto Gadhista Asapa 2,20%
- Irman Yasin Limpo (None) 1,60%.
- Andi Najmuddin 0,90%
- Ahmad Susanto 0,80%
- Irwan Adnan 0,30%
- Tidak tahu/tidak jawab: 37,30%
(sar/hsr)