.webp)
Mengolah daging beku dengan langsung memasaknya memang membutuhkan waktu lebih lama dibandingkan jika setelah dicairkan terlebih dahulu. Oleh karena itu, penting untuk mencairkan daging sebelum dimasak agar proses memasak lebih efisien.
Ternyata, ada loh cara cepat dan tepat untuk mencairkan daging beku. Lantas, bagaimana caranya?
Proses pencairan daging beku harus dilakukan dengan benar agar kualitasnya tetap terjaga dan aman untuk dikonsumsi. Sayangnya, masih banyak orang yang mencairkan daging menggunakan air panas atau membiarkannya terlalu lama di suhu ruang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Padahal, cara tersebut dapat menyebabkan bagian luar daging cepat matang sementara bagian dalam masih beku. Selain itu, kondisi ini juga menciptakan lingkungan yang ideal bagi bakteri untuk berkembang biak.
Nah, bagi detikers yang membutuhkan tips yang praktis dan efektif, berikut 5 cara mencairkan daging beku dengan cepat dan higienis seperti dirangkum detikSulsel dari berbagai sumber.
Simak, yuk!
Cara Mencairkan Daging Beku dengan Garam
- Siapkan wadah besar berisi air dingin
- Gunakan air dingin (bukan hangat atau panas) untuk menjaga kualitas dan mencegah pertumbuhan bakteri
- Masukkan daging beku ke dalam kantong plastik kedap udara jika belum dibungkus rapat
- Tambahkan garam ke dalam air
- Masukkan 2-3 sendok makan garam ke dalam air dingin dan aduk hingga larut
- Rendam daging dalam air garam
- Letakkan kantong berisi daging ke dalam larutan garam tadi
- Pastikan seluruh bagian daging terendam.
- Tunggu selama 30-60 menit (tergantung ukuran daging)
- Periksa setiap 20-30 menit
- Daging tipis seperti daging iris atau ayam filet bisa mencair dalam waktu 30 menit, sedangkan potongan besar memerlukan lebih lama.
- Setelah daging mencair, segera masak atau simpan di kulkas
Cara yang satu ini tergolong cepat dan mudah, karena larutan garam membantu mempercepat pencairan es secara merata dengan menurunkan titik beku air. Oleh karena itu, jangan biarkan daging terlalu lama pada suhu ruang setelah mencair.
Cara Mencairkan Daging Beku dengan Cuka
- Siapkan wadah berisi air dingin
- Gunakan air dingin untuk menghindari pertumbuhan bakteri
- Jangan gunakan air hangat atau panas
- Tambahkan cuka ke dalam air
- Campurkan sekitar 2-4 sendok makan cuka putih (seperti cuka dapur atau cuka apel) ke dalam air dan aduk rata
- Masukkan daging ke dalam wadah
- Jika daging belum dikemas rapat, masukkan ke dalam kantong plastik kedap udara sebelum direndam
- Pastikan daging terendam sepenuhnya dalam larutan air dan cuka
- Tunggu 30-60 menit
- Proses pencairan tergantung ukuran dan ketebalan daging
- Cuka juga dapat membantu mengurangi bau amis dan melembutkan serat daging secara ringan
- Setelah mencair, bilas daging dengan air bersih
- Bilas dengan air mengalir untuk menghilangkan sisa aroma cuka sebelum dimasak
Perlu diketahui, cuka membantu memecah jaringan es dan mempercepat pencairan. Untuk itu, gunakan cuka putih atau cuka apel, jangan cuka balsamik karena rasanya bisa memengaruhi daging.
Cara Mencairkan Daging Beku dengan Air Hangat
- Gunakan kantong plastik kedap udara
- Masukkan daging beku ke dalam kantong plastik yang tertutup rapat
- Pastikan tidak ada air yang bisa masuk ke dalam kantong agar kualitas daging tetap terjaga
- Siapkan wadah berisi air hangat (bukan panas!)
- Gunakan air dengan suhu sekitar 40-50°C - hangat saat disentuh, tapi tidak terlalu panas
- Air terlalu panas dapat membuat bagian luar daging matang sebelum dalamnya mencair
- Rendam daging selama 10-30 menit
- Masukkan kantong berisi daging ke dalam air hangat
- Untuk hasil lebih merata, ganti air setiap 10-15 menit agar suhunya tetap stabil
- Cek dan segera olah setelah mencair
- Setelah daging terasa lunak, keluarkan dari air dan segera masak
- Jangan biarkan daging cair terlalu lama di suhu ruang untuk mencegah pertumbuhan bakteri
Cara Mencairkan Daging Beku dengan Microwave
- Keluarkan daging dari kemasan aslinya
Jika daging dibungkus plastik atau styrofoam, pindahkan ke wadah tahan microwave - Kemasan bawaan biasanya tidak aman untuk dipanaskan langsung
- Gunakan mode "Defrost" pada microwave
- Atur microwave ke mode defrost (pencairan) atau gunakan daya rendah (sekitar 30% dari kekuatan penuh)
- Ini penting agar daging mencair perlahan tanpa mulai matang
- Panaskan selama 2-5 menit, tergantung ukuran
- Panaskan daging dalam interval pendek, misalnya setiap 30-60 detik, lalu balik posisi daging agar mencair merata
- Periksa terus agar bagian luar tidak mulai matang sementara bagian dalam masih beku
- Masak segera setelah mencair
- Daging yang dicairkan dengan microwave harus langsung dimasak
- Suhu hangat pada bagian luar bisa jadi tempat tumbuhnya bakteri jika dibiarkan terlalu lama
Sebagai catatan, jangan mencairkan daging terlalu tebal atau besar sekaligus, tapi potong-potong jika perlu. Selain itu, jika microwave tidak punya mode defrost, atur waktu singkat dan daya rendah secara manual.
Cara Mencairkan Daging Beku dengan Air Dingin
- Masukkan daging ke kantong plastik kedap udara
- Pastikan daging dibungkus rapat dan tidak bocor agar air tidak langsung menyentuh permukaannya, mencegah kontaminasi dan menjaga tekstur daging
- Siapkan wadah besar berisi air dingin
- Gunakan air bersuhu normal (bukan es atau hangat)
- Jangan gunakan air panas karena bisa memicu pertumbuhan bakteri
- Rendam daging dan ganti air setiap 30 menit
- Masukkan kantong berisi daging ke dalam air, pastikan seluruh bagian terendam
- Ganti air secara berkala agar suhunya tetap stabil dan proses pencairan tetap aman.
- Tunggu 1-3 jam, tergantung ukuran dan ketebalan daging
- Potongan kecil seperti ayam filet bisa mencair dalam waktu 1 jam, sedangkan potongan besar bisa butuh 2-3 jam
- Masak segera setelah daging mencair
- Setelah lunak, segera olah daging untuk mencegah bakteri berkembang
- Jangan disimpan kembali di freezer jika sudah dicairkan dengan cara ini
Itulah tips mencairkan daging beku dengan cepat dan higienis yang dapat dijadikan referensi. Semoga membantu, detikers!
(edr/alk)
