Polisi mengungkap motif wanita berinisial JU (34) di Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), berpura-pura menjadi korban begal. JU ternyata diancam dibunuh usai dianiaya suami temannya inisial AR hingga babak belur.
"Pelaku mengarahkan korban untuk merekayasa bahwa korban seolah-olah dibegal," kata Kasi Humas Polres Baubau AKP Abdul Rahmad kepada detikcom, Rabu (29/5/2024).
Rahmad menjelaskan, JU mulanya datang ke rumah AR dan istrinya yang menggelar pesta minuman keras pada Minggu (26/5). Setelah beberapa jam, mereka berpindah tempat di Kelurahan Wameo, Kecamatan Batupoaro, Baubau, Senin (27/5) sekitar pukul 02.00 Wita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat dalam kondisi mabuk berat, AR lantas bertengkar dengan istrinya. Namun, JU juga menjadi sasaran kemarahan AR hingga keduanya diancam dibunuh.
"Pelaku mengancam istrinya dan korban akan dibunuh sehingga mereka menghindar dan lari," bebernya.
Rahmad melanjutkan, korban yang melarikan diri pun ditemukan oleh pelaku hingga penganiayaan terjadi. AR berkali-kali memukul JU hingga wajah korban berlumuran darah.
"Korban sempat menanyakan kepada pelaku, 'kenapa pukul saya?' Namun pelaku terus menganiaya korban dan berkata, 'biadab kamu ini menyuruh istriku lari'," kata Rahmat menirukan percakapan AR dan JU.
Rahmad menuturkan pelaku langsung membawa korban ke puskesmas dengan alasan terjatuh dari tangga. Setelah itu keduanya pulang ke rumah dan menemukan istri pelaku.
"Sampai di rumah pelaku, korban hendak mem-posting ke media sosial terkait kejadian penganiayaan tersebut. Namun pelaku bersama istrinya melarang dan pelaku mengancam akan membunuh korban apabila mem-posting kejadian tersebut," tuturnya.
"Pelaku juga mengancam agar tidak melapor ke polisi karena pelaku akan menanggung semua biaya pengobatan korban hingga sembuh," sambung Rahmad.
Sebelumnya diberitakan, viral di media sosial JU mengaku menjadi korban begal usai mengunggah foto wajahnya berlumuran darah. Polisi pun mendatangi kediaman JU hingga diketahui kasus pembegalan ini cuma rekayasa.
"Korban menyampaikan bahwa bukan dibegal tapi dianiaya oleh suami dari temannya sendiri," imbuhnya.
(sar/hsr)