Pria Mabuk Aniaya Ibu Kandung di Makassar, Todong Korban Pakai Gergaji

Pria Mabuk Aniaya Ibu Kandung di Makassar, Todong Korban Pakai Gergaji

Reinhard Soplantila - detikSulsel
Kamis, 21 Mar 2024 10:45 WIB
Ilustrasi pengeroyokan, ilustrasi penganiayaan, audrey
Foto: Ilustrasi pria aniaya ibu kandung. (Ilustrator. Fuad Hashim)
Makassar -

Pria berinisial FR (30) ditangkap polisi usai menganiaya ibu kandungnya berinisial NR (62) di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pelaku juga menodong korban menggunakan gergaji dan mengancam akan membakar rumah keluarganya.

"(Yang diamankan) pelaku penganiayaan terhadap ibu kandung," ujar Kapolsek Rappocini Kompol Muhammad Yusuf kepada detikSulsel, Kamis (21/3/2024).

Penganiayaan terjadi di rumah pelaku di Jalan Rappocini Lorong 9, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, dini hari tadi. Yusuf mengatakan pelaku sedang mabuk saat menganiaya ibunya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pada saat kejadian (pelaku) dirinya sedang dalam kondisi mabuk habis meminum minuman keras jenis ballo," imbuhnya.

Peristiwa bermula saat pelaku tengah cekcok dengan kakak kandungnya. Korban yang hendak melerai keributan kedua anaknya, justru diserang oleh pelaku.

ADVERTISEMENT

"Pelaku langsung mempelintir tangan korban sebelah kanan, serta mencekik leher korban. Selanjutnya pelaku masuk ke dalam kamarnya dan mengambil sebuah gergaji," ucap Yusuf.

Pelaku lalu mendorong dan mencekik leher korban. Pelaku pun menodong ibunya menggunakan gergaji di belakang leher korban.

"Pelaku juga mengancam akan membakar korban serta rumah korban," lanjut Yusuf.

Polsek Rappocini yang menerima informasi penganiayaan itu kemudian datang ke tempat kejadian perkara (TKP). Pelaku sempat berusaha melarikan diri dengan bersembunyi di atas plafon rumahnya saat polisi tiba di lokasi.

"Pelaku sempat melarikan diri dan bersembunyi di atas plafon rumah, namun personil melakukan pencarian dan berhasil mengamankan pelaku yang bersembunyi di atas plafon rumahnya," jelasnya.




(sar/hmw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads