.webp)
Pria berinisial NL (47) di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) ditangkap polisi gegara menikam temannya inisial MM (44) saat pesta minuman keras (miras). Pelaku menikam korban di bagian leher menggunakan badik.
"NL dan MM ini bertengkar mulut, kemudian keduanya langsung duel berkelahi," ujar Kasatreskrim Polresta Kendari AKP Fitrayadi dalam keterangannya, Minggu (17/9/2023).
Perkelahian antara keduanya terjadi di Lorong Kuker, Kelurahan Sodohoa, Kecamatan Kendari Barat, Kendari, Minggu (17/9) sekitar pukul 17.15 Wita. Fitrayadi mengatakan pelaku sudah mempersiapkan badik yang digunakan menikam korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Penikaman kepada korban itu menggunakan sebilah badik," katanya.
Fitrayadi menjelaskan pelaku dan korban awalnya pesta miras bersama dua rekannya berinisial K dan D di rumah salah seorang warga. Saat itu, korban tiba-tiba saja menarik baju pelaku.
"Korban ini datang menarik kerah baju pelaku sambil memukul," bebernya.
NL kemudian membalas dengan menarik baju MM. Keduanya lalu terjatuh ke tanah hingga mereka berdua terlibat perkelahian.
"Pelaku juga membalas menarik kerah baju korban kemudian terjatuh. Keduanya pun langsung duel berkelahi," terangnya.
Fitrayadi menuturkan pelaku kemudian mengambil badik di saku celananya. Pelaku lalu menikam korban berkali-kali salah satunya di bagian leher.
"Pelaku mengambil badik di kantung celananya dan menikam korban secara berkali-kali yang mengenai leher dan pinggang korban," terangnya.
Dua rekannya yang lain berusaha melerai perkelahian keduanya, tapi sia-sia sebab keduanya berkelahi sambil berpelukan erat. Warga pun datang usai mendengar teriakan rekan pelaku dan korban meminta tolong.
"Teman mereka berteriak untuk minta bantuan kepada warga yang ada di sekitar tempat kejadian keduanya berkelahi. Kemudian warga berhasil melerai," ujarnya.
Setelah dilerai, pelaku NL lalu mendatangi kantor polisi untuk menyerahkan diri. Sementara korban MM dilarikan ke rumah sakit untuk diberikan penanganan medis.
"Pelaku langsung menyerahkan diri ke Polsek Kemaraya dan korban dilarikan ke rumah sakit," pungkasnya.
(hsr/hsr)
