Kalimantan Tengah

Permintaan Pasutri Kalteng yang Tak Dikabulkan Berujung Tewas Dibunuh Dukun

Riani Rahayu - detikSulsel
Sabtu, 16 Sep 2023 09:30 WIB
Foto: TKP penemuan jasad Pasutri di Kapuas, Kalteng yang dibunuh oleh dukun palsu (dok. Istimewa)
Kapuas -

Pria berinisial SR (43) di Kapuas, Kalimantan Tengah (Kalteng) membunuh pasangan suami istri (pasutri) berinisial IR (24) dan MS (16) karena sakit hati disebut dukun palsu. Pasutri tersebut menuding SR dukun palsu lantaran permintaan mereka menjadi kaya raya tidak terwujud.

Kapolres Kapuas AKBP Kurniawan Hartono mengatakan pasutri tersebut menemui pelaku yang dikenal sebagai dukun yang mampu menyembuhkan penyakit. Saat itu, pasutri tersebut meminta keturunan dan menjadi kaya raya.

"Pelaku menawarkan apabila keinginannya mau dikabulkan (permintaannya), syaratnya (korban MS) harus berhubungan intim dengan pelaku di depan suaminya (IR)," terang Kurniawan kepada detikcom, Kamis (14/9/2023).


Kurniawan menyebut pasutri tersebut menyetujui persyaratan itu hingga pelaku beberapa kali menyetubuhi korban hingga belakangan dinyatakan hamil. Namun untuk permintaan kedua menjadi kaya raya tidak dikabulkan.

"Itu dilakukan saat istri pelaku tidak ada di rumah, kemudian setelah itu korban hamil. Namun untuk permintaan menjadi kaya tidak terkabulkan sehingga para korban menanyakan janji," kata Kurniawan.

Pasutri tersebut kecewa karena permintaannya menjadi kaya raya tidak dikabulkan. Pasutri tersebut kemudian menuding SR sebagai dukun palsu hingga mereka terlibat cekcok.

"Korban dan pelaku cekcok dan berkelahi, korban MS berusaha melerai namun terkena pukulan dari pelaku hingga pingsan," bebernya.

Lanjut Kurniawan, pelaku lalu membacok IR menggunakan mandau sebanyak satu kali. Penganiayaan itu mengakibatkan IR tewas.

"Sementara pelaku kemudian memukul korban IR lalu menghabisi nyawa korban dengan membacok menggunakan mandau sebanyak satu kali," katanya.

Selanjutnya pelaku mendatangi dan membawa korban MS sejauh 1 kilometer dari tempat kejadian perkara (TKP) awal. Namun saat di perjalanan korban MS tersadar hingga pelaku memperkosanya.

"Korban sadar kemudian pelaku melakukan pemerkosaan terhadap korban MS, korban lalu mengatakan akan melaporkan ke polisi sehingga pelaku takut dan memukul belakang kepala korban dengan balok hingga meninggal dunia," paparnya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya...



Simak Video "Video: Pria di Riau Dibunuh Teman-Dikubur Pakai Terpal gegara Masalah WiFi"

(hsr/hsr)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork