Penikaman Wartawan di Baubau Diotaki Sekretaris Dinas PU Buton Selatan

Sulawesi Tenggara

Penikaman Wartawan di Baubau Diotaki Sekretaris Dinas PU Buton Selatan

Nadhir Attamimi - detikSulsel
Kamis, 27 Jul 2023 20:32 WIB
Polisi menangkap tiga orang terkait penikaman wartawan media lokal di Baubau, Sultra. Dokumen Istimewa
Foto: Polisi menangkap tiga orang terkait penikaman wartawan media lokal di Baubau, Sultra. Dokumen Istimewa
Baubau -

Seorang wartawan media lokal inisial IR (42) di Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi korban penikaman. Setelah diselidiki, ternyata penikaman tersebut diotaki oleh Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum (PU) Buton Selatan, inisial AH (44).

"Iya betul jabatannya (AH) Sekdis (Sekretaris Dinas) PU Kabupaten Buton Selatan," kata Kapolres Baubau AKBP Bungin Masokan Misalayuk dikonfirmasi detikcom, Kamis (27/7/2023).

Bungin mengungkapkan untuk melancarkan aksinya itu, AH memerintahkan dua orang pelaku sebagai eksekutor penikaman untuk menganiaya korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pelaku AH ini menyuruh 2 orang pelaku inisial MW dan MH untuk melakukan penganiayaan tersebut," ujarnya.

Bungin mengungkapkan alasan pelaku menyuruh melakukan penganiayaan terhadap IR dilandasi karena tidak suka dengan sikap korban yang selalu menyudutkan pemerintah daerah dalam pemberitaannya.

ADVERTISEMENT

"Dari keterangan mind maker ini, yang bersangkutan atau korban selalu memberitakan hal-hal yang memberatkan daripada pemerintah daerah dan hal itu sangat tidak disukai oleh AH," ujarnya.

Akibatnya, korban dilarikan ke rumah sakit dan mengalami luka di bagian lengan kanan sebanyak 20 jahitan dan 10 jahitan di lengan kiri usai ditikam oleh dua eksekutor yang diperintahkan AH. Setelah menikam korban, pelaku kemudian melarikan diri.

"Saat itu pelaku langsung melarikan diri usai menikam korban," ujarnya.

Bungin mengatakan setelah melakukan penyidikan dan pendalaman terkait kasus tersebut, polisi tidak menemukan keterlibatan pihak-pihak lain dalam peristiwa itu.

"Kemarin kami mencoba lakukan pendalaman yang lebih mendalam lagi ternyata memang sampai di AH saja, jadi tidak ada hal-hal yang lain," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, IR ditikam usai pulang dari pasar bersama istrinya. Polisi kemudian melakukan penyelidikan kemudian berhasil menangkap 3 pelaku inisial DH, MW dan RH.

"Setelah melakukan penyelidikan dan penyidikan kami merujuk ke 3 orang pelaku dan diamankan," ujar Bungin Masokan Misalayuk saat rilis di Mapolres, Kamis (27/7).




(afs/afs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads