Bocah 11 Tahun Tertembak Senapan Angin di Dada Sempat Dikira Kena Beling

Kota Makassar

Bocah 11 Tahun Tertembak Senapan Angin di Dada Sempat Dikira Kena Beling

Ihksan Bayu Aji Saputra/Reinhard Soplantila - detikSulsel
Selasa, 23 Mei 2023 09:20 WIB
Polisi menyita barang bukti senapan angin yang digunakan remaja berinisial IC (15) menembak temannya SI (11) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Foto: Polisi menyita barang bukti senapan angin. (Reinhard Soplantila/detikSulsel)
Makassar -

Bocah berinisial SI (11) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) terkena peluru senapan angin di bagian dada saat bermain di depan rumahnya. Orang tua korban awalnya mengira anaknya terkena pecahan beling.

Peristiwa itu terjadi di Perumahan Aditarina, Kecamatan Manggala, Makassar, pada Sabtu (20/5) sekitar pukul 19.30 Wita. Orang tua korban baru mengetahui anaknya tertembak proyektil usai melakukan pemeriksaan di rumah sakit.

"Orang tuanya dia kira luka kena pecah beling sehingga orang tuanya langsung bawa ke RS Hermina," ujar Kapolsek Manggala Kompol Syamsuardi kepada detikSulsel, Minggu (21/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi (awalnya) orang tuanya tidak tahu, baru orang tuanya tahu bahwa ada proyektil, untuk sementara senapan angin," jelas Suardi.

Mulanya, korban mengeluh sesak napas usai bermain di depan rumahnya. Setelah orang tua korban mendapati luka di dada anaknya, korban pun langsung dibawa ke Rumah Sakit (RS) Hermina.

ADVERTISEMENT

"Jadi ceritanya begini, kan lagi main-main depan rumahnya lalu sesak napas, lalu dia tanya orang tuanya setelah diperiksa ternyata ada luka di dadanya, luka kecil," jelas Suardi.

Setibanya di RS Hermina, pihak RS menyarankan agar korban dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar pada malam itu juga.

"Di RS Hermina dirujuk ke Wahidin, nanti di Wahidin dirontgen baru ketahuan bahwa ada peluru senapan angin," tuturnya.

Setelah sampai di RSUP Wahidin, korban langsung melakukan foto rontgen. Dari hasil foto rontgen tersebut, berulah orang tua korban mengetahui bahwa penyebab anaknya sesak nafas ternyata bukan pecahan belin tetapi proyektil.

"Kemarin kan dirujuk, cuman baru dia (orang tua korban) tahu itu tadi setelah keluar hasil Rontgen, ternyata ada peluru senapan angin atau burung di dada sebelah kanan. Diprakirakan senapan angin karena kecil," pungkasnya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya...

Pelaku Ngaku Tidak Sengaja

Polisi telah menangkap remaja berinisial IC (15) yang merupakan pelaku penembak bocah berinisial SI. Kepada polisi, pelaku mengaku hendak menyimpan senapan anginnya namun tidak sengaja meletus.

"Pelaku 15 tahun. Jadi (pelaku) sementara bermain dengan temannya, kemudian senjata tersebut sudah terisi. Kemudian tanpa sengaja mengenai temannya," ujar Panit 1 Opsnal Polsek Manggala Iptu Akbar Sirajuddin, Senin (22/5).

"Jadi senapan angin itu ada di rumahnya dan menurut keterangan pelaku dia mau menyimpan namun temannya ada di depannya dan senjata itu meletus dan mengenai korban," jelasnya.

Akbar mengungkap korban terkena tembakan di bagian dada sebelah kanan. Korban saat ini masih menjalani perawatan di RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar.

"Terkena dada sebelah kanan kemudian peluru masih ada di dalam tubuh korban masih di rumah sakit," terang Akbar.

Barang bukti berupa senapan angin juga telah disita. Sementara itu, pelaku menjalani pemeriksaan oleh penyidik.

"Barang bukti diamankan satu pucuk senapan angin untuk sementara," tutupnya.

Halaman 2 dari 2
(urw/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads