Kota Makassar

6 Fakta Tawuran Mahasiswa Antar Fakultas Unhas hingga 8 Orang Tersangka

Muhclis Abduh, Ihksan Bayu Aji Saputra - detikSulsel
Selasa, 21 Mar 2023 09:30 WIB
Foto: Para tersangka kasus tawuran mahasiswa Unhas, Makassar. Rasmilawanti Rustam.
Makassar -

Polisi menetapkan 8 orang tersangka terkait kasus tawuran antar fakultas di Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Tawuran tersebut melibatkan mahasiswa dari Fakultas Peternakan (Fapet) dengan mahasiswa Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP).

"Kalau tersangka ada 8," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Ridwan Hutagaol kepada wartawan, Senin (20/3/2023).

Dirangkum detikSulsel, Selasa (21/3/2023), berikut 6 fakta tawuran mahasiswa antar fakultas di Unhas hingga 8 orang tersangka:


1. 7 Mahasiswa Jadi Tersangka

AKBP Ridwan Hutagaol mengatakan 7 mahasiswa dan 1 cleaning service yang ditetapkan tersangka terkait tawuran antara fakultas di Unhas. 5 mahasiswa dari Fakultas Peternakan dan 2 dari Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan.

"Ada 5 dari studi peternakan dan 2 dari kelautan Unhas. Semua pidana pengeroyokan," kata Ridwan.

Ridwan menegaskan pihaknya masih mendalami kasus tersebut. Sementara para tersangka yang telah ditetapkan dijerat dengan Pasal 170 KUHP.

"Kita masih mendalami lagi apakah (masih) ada yang terlibat dalam kegiatan tersebut," katanya.

Bentrok mahasiswa Unhas melibatkan mahasiswa Fakultas Peternakan dan Fakultas Perikanan. Kaca gedung fakultas pecah hingga terjadi pelemparan bom molotov. Foto: Reinhard Soplantila/detikSulsel

2. Dua Kali Bentrokan di Unhas

Bentrokan yang melibatkan mahasiswa dari 2 fakultas yakni Fapet dan FIKP terjadi dua kali. Pertama, bentrokan pecah pada Kamis (16/3) dan keesokan harinya, bentrokan kembali pecah pada Jumat (17/3).

"Iya antara (Fakultas) Perikanan dengan (Fakultas) Peternakan di lapangan sepak bola di dalam situ karena ada pertandingan bola," ujar Kapolsek Tamalanrea Kompol Andi Alimuddin, kepada detikSulsel, Kamis (16/3).

Mahasiswa yang terlibat bentrok saling lemparan batu di area lapangan sepak bola di sekitar Fakultas Peternakan Unhas pada Kamis (16/3) sore. Menurut Alimuddin, kedua kelompok mahasiswa tersebut tiba-tiba saja saling serang.

"Itulah tiba-tiba, tidak ditahu. Saling kumpul, saling provokasi dan saling menyerang, masing-masing fakultas siap, jadi ketemu di lapangan sepak bola," kata Alimuddin.

3. Bentrok Dipicu Penyerangan Sekretariat

Dekan Fakultas Peternakan Unhas, Syahdar Baba mengatakan bentrokan terjadi karena ada penyerangan di sekretariat kedua fakultas tersebut. Penyerangan tersebut menyebabkan sekretariat mahasiswa Fapet rusak.

"Ada peristiwa sebelumnya atau kemarin malam. Ada yang datang ke sekretariat mahasiswa Peternakan dan ada juga yang masuk ke sekretariat mahasiswa Perikanan (melakukan penyerangan)," ungkap Syahdar saat dikonfirmasi detikSulsel, Kamis (16/3).

Syahdar menjelaskan penyerangan terjadi pada Kamis (16/3) dini hari. Saat itu, ada mahasiswa di sekretariat mahasiswa Fakultas Perikanan dipukul, kemudian di sekretariat mahasiswa Fakultas Peternakan ada ruangan rusak setelah diserang.

"Ini yang belum kami bisa identifikasi siapa yang melakukan penyerangan, tetapi yang jelas ada penyerangan (ke dua fakultas) saat malam hari," paparnya.

Pasca saling serang tersebut, Kamis (16/3) sore sekitar pukul 17.00 Wita kembali terjadi bentrokan. Saat mahasiswa Fakultas Perikanan bermain bola dan berpapasan dengan mahasiswa dari Fakultas Peternakan.

"Tadi sore itu mahasiswa Fakultas Perikanan bermain bola kemudian mahasiswa dari Fakultas Peternakan lewat juga di sekitar situ dan terjadi bentrok," paparnya.

Baca selengkapnya di halaman berikutnya...




(hsr/ata)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork