Remaja bernama Husen (17) di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) diserang oleh 10 pria memakai parang. Tangan kiri korban putus ditebas pelaku.
"Putus tangan kiri akibat (sabetan) parang," ujar Kapolresta Kendari Kombes M. Eka Fathurrahman dalam keterangannya, Minggu (25/12/2022).
Korban diserang di sebuah lorong kos-kosan di Kota Kendari pada Sabtu (24/12) sekitar pukul 01.30 Wita. Mulanya, korban menerima laporan rekannya, Hasan (18) hendak dibusur oleh dua orang tak dikenal (OTK).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Husen dan Hasan kemudian mencari OTK itu di Jalan Abunawas Lorong Toridale, Kelurahan Korumba. Tak lama setelah memasuki lorong, Husen diserang oleh 10 OTK, sedangkan Hasan kabur dari lokasi.
"Hasan dan Husen menuju ke Lorong Toridale. Saat melintas di depan kos-kosan tersebut tiba-tiba dari arah depan OTK sekitar 10 orang meneriaki dengan berkata 'woy' kemudian Husen berhenti namun OTK tersebut mengejar dan melakukan pengeroyokan serta merusak kendaraan Husen menggunakan parang," kata kombes Eka.
"Setelah terjadi pengeroyokan 10 OTK itu melarikan diri meninggalkan TKP. Kemudian rekan-rekan Husen langsung membawa Husen ke RS Ismoyo Kendari," kata imbuhnya.
Eka menambahkan, korban saat ini sudah dirujuk ke RS Abunawas Kendari. Sementara itu, polisi juga disebut telah mengamankan sejumlah pelaku di kasus ini.
(hmw/asm)