3 Motif Pemuda di Kalteng Tega Bunuh Sadis Pasutri Sambil Bugil

Kalimantan Tengah

3 Motif Pemuda di Kalteng Tega Bunuh Sadis Pasutri Sambil Bugil

Tim detikcom - detikSulsel
Senin, 10 Okt 2022 09:30 WIB
Pelaku pembunuhan sadis pasutri di Kalteng diamankan
Foto: Istimewa
Palangkaraya -

Kasus pembunuhan sadis pasangan suami istri (pasutri) di Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng) akhirnya terungkap. Pelaku yang bugil saat beraksi adalah seorang pemuda berinisial F (26).

Kapolresta Palangkaraya Kombes Budi Santosa mengatakan setidaknya ada tiga motif pelaku menghabisi pasutri tersebut. Salah satu di antaranya adalah karena pelaku mengaku sering di-bully.

"Iya pelaku dendam, soalnya sering di-bully 'negro-negro' oleh korban," ujar Kombes Budi Santosa saat dihubungi detikcom, Minggu (9/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alasan kedua yang membuat pelaku gelap mata adalah karena korban selama ini menjanjikan pekerjaan. Hanya saja janji itu tak kunjung ditepati.

"Antara pelaku dan korban ini sudah kenal sejak 2016, pelaku ini sakit hati dijanjikan korban pekerjaan. Karena sebelumnya pelaku sempat ikut bekerja di proyek yang dijalankan korban, tapi setelah itu tidak pernah diajak," terangnya.

ADVERTISEMENT

Menurut Budi, pelaku kian sakit hati karena ponselnya digadaikan oleh korban. Uang hasil gadai ponsel itu dipakai korban untuk membeli narkoba.

"Ditambah handphone pelaku ini sempat digadaikan korban, tapi dari pengakuan pelaku uangnya tidak diberikan, itu yang menambah sakit hati pelaku," imbuhnya.

Pasutri Tewas dengan Luka Bacok-Tusukan

Seperti diketahui, korban yakni pasutri YA (46) dan F (45) ditemukan tewas di kediamannya di Jalan Cempaka, Kelurahan Langkai, Palangkaraya pada Jumat malam (23/9). Saat ditemukan kedua korban total menderita 24 luka bacok di sekujur tubuhnya, yakni YA 13 luka bacok sedangkan F 11 tusukan.

"Terkait kasus ini, kita masih berupaya mengungkap kasusnya," kata Kombes Budi Santosa, Minggu (25/9).

Selain melakukan pemeriksaan terhadap saksi, penyidik juga masih mengumpulkan alat bukti lainnya. Termasuk memeriksa handphone kedua korban.

"Berdasarkan keterangan saksi dan kita juga mengupayakan dari alat bukti yang lain, dimana di sana juga ada handphone dari kedua korban, sudah kita amankan," tambahnya.




(hmw/alk)

Hide Ads