27 Ice Breaking MPLS SD yang Seru, Bikin Suasana Cair dan Penuh Semangat!

Bagi anak-anak SD, pertemuan pertama di sekolah bisa terasa canggung atau menegangkan. Maka dari itu, lewat sesi ice breaking ini mereka diharapkan bisa merasa lebih nyaman, rileks, dan siap mengikuti rangkaian kegiatan berikutnya.

Agar suasana makin hidup, pemilihan jenis ice breaking juga perlu disesuaikan dengan karakter usia. Untuk MPLS SD, ice breaking bisa dimulai dengan permainan ringan seperti tepuk semangat hingga aktivitas perkenalan.

Nah bagi para guru yang sedang mencari ide ice breaking, berikut detikSulsel menyajikan 27 ice breaking MPLS SD. Yuk, disimak!

1. Tebak Gerakan

Ice breaking MPLS SD pertama yang bisa jadi pilihan guru adalah tebak gerakan. Aktivitas ini dapat meningkatkan konsentrasi, kekompakan, dan membuat siswa lebih rileks.

Berikut ini cara bermainnya:

• Guru pendamping membagi siswa menjadi beberapa kelompok kecil ( bisa diisi 5-7 anak per kelompok).
• Masing-masing kelompok berdiri berbaris. Anak paling depan menghadap ke arah guru, sementara yang lain membelakangi.
• Guru memperagakan satu gerakan lucu atau sederhana (misalnya tepuk tangan 3x, lompat kecil, sentuh bahu kanan).
• Anak paling depan menepuk pundak anak di depannya dan menirukan gerakan itu. Tapi gerakannya hanya boleh disampaikan lewat gerakan tangan atau tubuh, tanpa suara!
• Tebakan ini diteruskan sampai ke anak paling belakang. Anak terakhir diminta menebak gerakan apa yang dilakukan tadi.
• Setelah itu, semua siswa akan melihat apakah tebakan dan gerakan mereka sesuai atau malah melenceng lucu!

2. Cari Teman Sama-sama

Ice breaking MPLS SD selanjutnya adalah cari teman sama-sama. Permainan ini bertujuan untuk memperkuat rasa kebersamaan, serta melatih siswa agar lebih peka terhadap perbedaan dan kesamaan di antara teman-temannya.

Dalam permainan ini, siswa baru akan diajak untuk bekerja sama, membangun komunikasi, dan berpikir cepat dalam suasana yang seru dan menyenangkan.

Cara bermainnya cukup mudah, simak berikut ini:

• Guru meminta seluruh siswa untuk berdiri di tengah kelas atau lapangan dan menyiapkan ruang gerak yang cukup.
• Guru menjelaskan bahwa akan ada tantangan membentuk kelompok berdasarkan kesamaan tertentu.
• Guru memberi instruksi, misalnya:
  • "Sekarang, buat kelompok berisi empat orang yang memakai sepatu bertali!"
  • "Bentuk kelompok lima orang yang membawa botol minum!"
  • "Cari tiga teman yang sama-sama memakai jam tangan!"
• Siswa harus berpindah cepat dan mencari teman yang sesuai kriteria, lalu membentuk kelompok dengan jumlah yang diminta.
• Siswa yang tidak mendapat kelompok, keluar dari permainan dan duduk dengan tenang di pinggir sambil tetap menyemangati teman lainnya.
• Permainan diulang dengan kriteria berbeda hingga tersisa beberapa siswa saja. Siswa yang menjadi pemenang nantinya bisa diberikan hadiah.

3. Musik dan Gerakan

Ice Breaking MPLS SD seru lainnya adalah musik dan gerakan. Aktivitas ini bertujuan untuk membangkitkan semangat, melatih konsentrasi, serta menciptakan suasana belajar yang ceria dan menyenangkan.

Kegiatan ini ampuh untuk mencairkan suasana, terutama saat siswa mulai terlihat lelah atau kurang fokus.

Berikut ini cara bermainnya:

• Guru memutar lagu anak-anak yang ceria dan mudah diikuti, misalnya lagu "Kalau Kau Suka Hati" atau lagu lainnya yang populer di kalangan siswa SD.
• Sambil lagu diputar, guru memperagakan beberapa gerakan sederhana, misalnya menepuk tangan, mengangkat tangan, berputar, atau melompat kecil.
• Siswa diajak mengikuti semua gerakan sesuai irama lagu. Semakin semangat gerakannya, semakin seru suasananya.
• Untuk variasi, guru bisa menambahkan sesi "freeze" (berhenti sejenak) saat musik dimatikan secara mendadak. Siapa yang masih bergerak saat musik berhenti, bisa diminta memperkenalkan diri atau menyebutkan hobi dengan semangat.
• Permainan ini bisa diulang beberapa kali dengan lagu berbeda.

4. Mewarnai Kolaboratif

Ice breaking MPLS SD selanjutnya yang bisa dicoba adalah Mewarnai Kolaboratif. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun kerja sama tim, melatih kesabaran, dan meningkatkan kreativitas siswa baru melalui aktivitas yang menyenangkan.

Berikut panduan bermainnya:

• Guru menyiapkan lembar gambar, seperti gambar pemandangan, sekolah, atau tokoh kartun yang disukai anak-anak. Pastikan gambar sesuai dengan usia siswa dan cukup besar agar bisa diwarnai secara bersama-sama.
• Gambar tersebut dibagi menjadi beberapa bagian. Masing-masing siswa diminta untuk mewarnai satu bagian sesuai dengan arahan atau warna yang mereka pilih sendiri.
• Selama proses mewarnai, siswa didorong untuk berdiskusi ringan agar warna yang dipilih tetap serasi satu sama lain. Hal ini membantu menumbuhkan komunikasi dan rasa tanggung jawab dalam kelompok.
• Setelah semua bagian selesai diwarnai, hasil gambar dapat dipajang di kelas sebagai bentuk apresiasi terhadap kerja sama mereka.

5. Puzzle

Puzzle juga menjadi pilihan yang coock untuk ice breaking MPLS SD. Permainan ini bertujuan untuk melatih kerja sama, kemampuan komunikasi, dan ketelitian siswa dalam menyelesaikan tugas bersama.

Berikut ini cara bermainnya:

• Panitia menyiapkan puzzle berukuran besar yang sudah dipotong-potong berdasarkan gambar. Puzzle tersebut bisa berupa gambar sekolah hingga peta Indonesia.
• Setiap siswa akan menerima satu potongan puzzle secara acak. Setelah itu, mereka diminta bergerak keliling dan mencari teman lain yang memiliki potongan yang cocok dengan miliknya.
• Siswa harus berdiskusi dan saling mencocokkan potongan yang mereka pegang hingga seluruh bagian puzzle berhasil disusun menjadi satu kesatuan gambar atau pesan utuh.

Permainan ini akan melatih siswa untuk lebih aktif berinteraksi dan mengenal teman-teman baru mereka dengan cara yang menyenangkan.

6. Tebak Gaya

Ice breaking MPLS SD selanjutnya diberikan judul "Tebak Gaya". Permainan ini bertujuan untuk meningkatkan keberanian, melatih ekspresi non-verbal, dan membangun kekompakan antarsiswa melalui interaksi yang seru dan menghibur.

Berikut ini cara bermainnya:

• Siswa diminta mengambil satu kartu berisi nama kartun, hewan, atau aktivitas secara acak yang sudah disiapkan oleh guru atau panitia.
• Setelah itu, siswa yang mendapat giliran harus menirukan gaya dari kata tersebut tanpa mengeluarkan suara, sementara siswa lain mencoba menebak.
• Permainan bisa dilakukan secara berkelompok atau satu kelas sekaligus, tergantung jumlah siswa dan waktu yang tersedia.
• Suasana akan semakin seru ketika siswa mulai menebak dengan antusias dan tertawa bersama saat gaya yang diperagakan lucu atau unik.

7. Rebut Kursi

Pada ice breaking MPLS SD rebut kursi, siswa diminta membentuk lingkaran besar dengan sejumlah kursi yang jumlahnya lebih sedikit dari jumlah peserta. Kursi-kursi tersebut diletakkan di tengah lingkaran dengan posisi saling membelakangi.

Saat musik dimainkan, siswa mulai berjalan memutar mengelilingi kursi dengan semangat dan tetap memperhatikan irama. Begitu musik tiba-tiba berhenti, mereka harus cepat-cepat duduk di kursi yang tersedia.

Siswa yang tidak kebagian tempat duduk dinyatakan gugur dan harus keluar dari permainan. Putaran berikutnya terus berlangsung dengan jumlah kursi yang dikurangi, hingga tersisa satu siswa sebagai pemenang.

Permainan ini dilakukan untuk mencairkan suasana, mengundang tawa, dan menciptakan momen seru antar siswa. Selain menyenangkan, game ini juga mengajarkan siswa baru.

8. Bercerita

Siswa diajak maju secara bergiliran untuk membagikan cerita lucu yang pernah mereka alami dalam kehidupan sehari-hari. Ceritanya bisa berupa kejadian lucu di rumah, di sekolah, atau saat bermain bersama teman.

Guru memberi kebebasan kepada siswa untuk menyampaikan cerita secara spontan, asalkan tetap sopan dan tidak menyinggung orang lain. Suasana santai ini membuat siswa lebih percaya diri dan nyaman berbicara di depan teman-temannya.

Permainan ini bertujuan untuk mencairkan suasana, serta melatih keberanian berbicara siswa baru.

9. Bangun Menara

Bangun Menara juga cocok digunakan menjadi ice breaking MPLS SD. Permainan ini bertujuan untuk melatih kerja sama tim sekaligus meningkatkan kemampuan berkomunikasi antar siswa. Melalui tantangan membangun menara, siswa diajak untuk saling berdiskusi dan bekerja dalam kelompok kecil.

Setiap tim diberi bahan bangunan sederhana seperti balok kayu, kardus kecil, atau mainan kotak serbaguna. Mereka harus menyusun bahan tersebut menjadi menara setinggi mungkin dalam waktu yang telah ditentukan.

Selama prosesnya, siswa belajar menyampaikan ide, mendengarkan pendapat teman, dan menyusun strategi bersama. Kegiatan ini tentunya akan mendorong kekompakan sejak awal masa pengenalan sekolah.

10. Balon Tanya Jawab

Ice breaking MPLS SD yang satu ini dikenal dengan nama "Balon Tanya Jawab". Aktivitas ini bertujuan untuk membantu siswa saling mengenal, membangun keberanian dalam berbicara, serta mencairkan suasana melalui interaksi ringan dan menyenangkan.

Cara bermainnya cukup gampang, ikuti panduannya di bawah ini:

• Guru menyiapkan beberapa balon yang di dalamnya telah diisi kertas berisi pertanyaan sederhana, seperti "Apa warna favoritmu?", "Apa cita-citamu?", atau "Siapa orang favoritmu?".
• Balon ditiup dan diikat, lalu dilemparkan secara acak ke arah siswa. Siapa pun yang mendapat balon, harus memecahkannya dan membaca serta menjawab pertanyaan yang ada di dalamnya dengan suara jelas.
• Setelah menjawab, siswa melempar balon lain ke teman berikutnya, dan permainan terus berlangsung sampai semua siswa mendapatkan giliran.

11. Nama dan Fakta

Nama dan Fakta merupakan ice breaking MPLS SD yang tergolong cukup mudah dan simple. Pada permainan ini, siswa diminta memperkenalkan diri satu per satu di depan teman-temannya.

Saat memperkenalkan diri, mereka juga harus menyebutkan satu hal unik atau menarik tentang dirinya, seperti hobi, makanan dan warna kesukaan, atau tempat liburan favorit.

Sebelum memainkan permainan ini, guru bisa memberi contoh terlebih dahulu agar suasana lebih cair dan siswa tidak merasa canggung. Dengan ice breaking ini, diharapkan dapat membantu siswa saling mengenal lebih dekat dan menciptakan suasana yang akrab pada masa awal pengenalan sekolah.

12. Ekspresi Emosi

Ice breaking MPLS SD satu ini bertujuan untuk melatih siswa baru dalam mengekspresikan perasaan mereka. Berikut ini panduan bermainnya:

• Guru menyebutkan satu jenis emosi seperti senang, marah, sedih, atau bingung.
• Setelah itu, siswa diminta menirukan ekspresi wajah dan gerakan tubuh yang sesuai dengan emosi tersebut.
• Siswa yang lain diajak menebak jenis emosi yang sedang diperagakan temannya.

13. Permainan Siapa Cepat

Ice breaking siapa cepat dilakukan untuk melatih fokus dan kecepatan daya tangkap siswa baru. Selain itu, permainan menyenangkan ini juga mendorong siswa untuk lebih sigap dan berani menjawab di depan teman-temannya.

Cara bermainnya adalah guru akan menyebutkan satu kategori secara acak seperti nama buah, negara, atau nama tokoh kartun. Siswa yang ditunjuk harus langsung menyebutkan satu kata dari kategori tersebut dalam waktu tiga detik.

Misalnya, guru menyebutkan buah apel. Maka, siswa bisa menjawab dengan bulat atau berwarna merah.

Jika siswa terlambat menjawab atau menyebutkan jawaban yang sudah diucapkan oleh teman lain, maka ia harus keluar dari permainan. Permainan ini akan terus dilanjutkan sampai tersisa beberapa siswa yang mampu bertahan dengan jawaban yang cepat dan benar.

14. Aktivitas Olahraga

Selain kegiatan dalam ruangan, ice breaking MPLS SD juga bisa diadakan di luar ruangan. Agar, kegiatan ice breaking tidak membosankan dan monoton bagi siswa baru.

Ada berbagai aktivitas olahraga yang bisa diikuti para siswa baru, mulai dari lari kelereng, estafet, dan balap karung. Kegiatan ini juga dapat mendorong para siswa baru untuk meningkatkan kerja sama timnya.

15. Sebut Nama Hewan di Laut dan Udara

Sebut nama hewan di laut dan udara menjadi salah satu ice breaking yang cukup mudah untuk dimainkan siswa baru di SD. Dalam permainan ini, guru atau panitia MPLS cukup meminta siswa menyebutkan nama hewan yang hidup di laut atau di udara.

Siswa yang tidak bisa menyebutkan dengan cepat atau memberikan jawaban yang salah akan mendapatkan hukuman, misalnya bernyanyi atau melakukan gerakan lucu. Permainan ini seru sekaligus melatih konsentrasi dan pengetahuan siswa tentang jenis-jenis hewan.

16. Tepuk Angka/Warna

Pada ice breaking ini, guru akan menyebutkan angka atau warna. Kemudian, siswa harus tepuk tangan sesuai dengan jumlah atau warna yang disepakati.

Misalnya, warna merah tepuk 1 kali, warna biru tepuk 2 kali. Permainan ini dapat melatih konsentrasi dan kecepatan respons para siswa baru.

17. Ikuti Kata Guru (Bukan Gerakan)

Salah satu ice breaking MPLS SD yang seru juga adalah ikuti kata guru (bukan gerakan). Dalam permainan ini, siswa hanya boleh mengikuti instruksi yang diucapkan oleh guru, bukan gerakan yang dilihat.

Contoh:

Guru berkata "angkat tangan kanan" sambil mengangkat tangan kiri. Jika seperti ini, maka siswa harus mengangkat tangan kanan mereka. Aktivitas ini bagus untuk melatih fokus.

18. Samurai

Permainan "Samurai" bisa menjadi pilihan ice breaking seru lainnya saat MPLS SD berlangsung. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih konsentrasi, kecepatan respons, dan kekompakan antar siswa.

Cara bermainnya cukup sederhana. Semua siswa berdiri membentuk lingkaran, lalu satu orang memulai dengan gerakan tebasan ke arah temannya secara random sambil berkata "Hup!".

Orang yang menerima tebasan harus segera menangkis sambil mengatakan "Hap!" dengan cepat. Siswa yang terkena tebasan ini kemudian melanjutkan gerakan tebasan ke peserta lainnya.

Jika ada yang salah gerakan atau terlambat merespons, maka ia dinyatakan gugur dan keluar dari lingkaran permainan.

19. Siapa Cepat Dia Dapat

Permainan siapa cepat dia dapat bisa menjadi pilihan tepat untuk memulai suasana kelas yang lebih akrab dan interaktif. Selain mencairkan suasana, aktivitas ini juga membantu guru mengenali sekaligus melatih respons cepat para siswa baru.

Berikut ini cara bermainnya:

• Guru memulai permainan dengan menyebutkan satu kategori, misalnya: "Semua yang memakai ikat rambut, berdiri!
• Siswa yang merasa sesuai dengan kategori yang disebutkan harus segera berdiri.
• Permainan kemudian dilanjutkan dengan kategori lain, seperti "semua yang membawa tempat pensil" atau "semua yang punya adik perempuan", silakan berdiri!
• Siswa yang salah berdiri atau tidak jujur bisa diberi tantangan ringan seperti menyanyi atau menunjukkan bakat lainnya.

Permainan ini bisa dimainkan dalam beberapa putaran untuk menjaga suasana tetap seru dan energik.

20. Gerakan Cermin

Pada permainan ini, siswa baru akan dipasangkan berdua. Satu menjadi "pemimpin" dan membuat gerakan, yang lain menjadi "cermin" dan meniru gerakan tersebut sepersis mungkin. Setelah beberapa saat, keduanya akan bertukar peran.

21. Petani dan Angin

Permainan angin bertiup bisa menjadi cara seru untuk membangun keakraban saat MPLS SD. Cara bermainnya cukup mudah dan hampir mirip dengan ice breaking siapa cepat dia dapat.

Semua siswa duduk membentuk lingkaran, sementara satu siswa berdiri di tengah tanpa kursi. Siswa yang berdiri akan mengucapkan kalimat "Angin bertiup untuk..." lalu menyebutkan kategori tertentu, misalnya "suka makan bakso".

Semua siswa yang merasa sesuai dengan kategori tersebut harus segera berpindah tempat duduk. Siapa pun yang tidak kebagian kursi akan menggantikan posisi di tengah dan menjadi "angin" berikutnya.

22. Pegang Hidung, Pegang Telinga

Guru akan memberikan instruksi dengan cepat pada ice breaking pegang hidung, pegang telinga. Ketika instruksi diberikan, siswa harus mengikutinya.

Namun, dalam permainan ini guru bisa menjebak dengan berkata "pegang telinga!" tapi tangannya memegang hidung. Siswa yang salah akan mendapat hukuman.

23. Cerita Sambung

Ice breaking bertema cerita berantai juga bisa menjadi aktivitas menyenangkan untuk memicu kreativitas siswa. Permainan ini mengajak anak-anak membangun cerita bersama dengan cara sederhana, yaitu menambahkan satu kalimat secara bergantian dari satu cerita yang dimulai oleh guru.

Guru cukup membuka permainan dengan satu kalimat, lalu setiap siswa atau kelompok bergiliran menambahkan kelanjutan ceritanya.

24. Lingkaran Nama dan Gerakan

Permainan ini cocok dimainkan di masa MPLS untuk membantu siswa saling mengenal dengan cara yang aktif dan menyenangkan. Selain menghafal nama teman, siswa juga harus menghafal sebuah gerakan yang diberikan oleh teman sebelumnya.

Cara bermainnya, yaitu semua siswa duduk membentuk lingkaran. Setiap anak menyebutkan namanya sambil memperagakan satu gerakan sederhana, lalu siswa berikutnya harus mengulang nama dan gerakan teman sebelumnya sebelum memperkenalkan diri sendiri.

25. Berhitung Mundur Berantai

Permainan hitung mundur berantai adalah pilihan tepat sebagai ice breaking MPLS. Bukan sekadar permainan angka biasa, aktivitas ini dirancang untuk meningkatkan fokus, kemampuan berurutan, dan ketangkasan berpikir siswa dengan cara yang menyenangkan.

Ikuti cara bermainnya berikut ini:

• Guru atau salah satu siswa memulai dengan menyebutkan angka awal yang cukup tinggi, misalnya 30, 50, atau bahkan 100, tergantung pada usia dan kemampuan siswa.
• Setiap siswa dalam lingkaran atau barisan akan berhitung mundur satu angka secara bergiliran. Contoh: Siswa A bilang "30", Siswa B bilang "29", Siswa C bilang "28", dan seterusnya.
• Jika ada siswa yang salah menyebutkan angka, misalnya melompat angka atau menyebutkan angka yang sudah disebutkan, maka akan dinyatakan gugur.
• Selain itu, jika ada jeda terlalu lama (misalnya lebih dari 2-3 detik) sebelum siswa berikutnya melanjutkan hitungan juga akan dinyatakan gugur.

26. Tebak Suara Misteri

Ingin melatih pendengaran dan daya ingat siswa dengan cara yang interaktif? Nah permainan tebak suara misteri adalah pilihan ice breaking MPLS SD yang sempurna.

Pada permainan ini, guru akan menyiapkan beberapa benda yang bisa menghasilkan suara unik (misalnya: kunci yang diguncang, kertas diremas, botol berisi air digoyangkan, koin dijatuhkan). Di sisi lain, siswa baru akan menutup mata atau membelakangi guru.

Ketika permainan dimulai, guru membuat suara dari salah satu benda tersebut dan siswa harus menebak benda apa yang menghasilkan suara itu. Permainan ini melatih kemampuan mendengar dan daya ingat siswa.

27. Tepuk Diam (Silent Clap)

Mencari cara efektif untuk menenangkan kelas saat MPLS sekaligus melatih konsentrasi anak-anak? Para guru bisa mencoba ice breaking tepuk diam. Permainan tersebut dimainkan untuk mengajarkan siswa tentang kontrol diri dan fokus.

Guru atau pemimpin memberi isyarat tangan untuk memulai tepuk tangan. Semua siswa mulai bertepuk tangan bersama, namun secara bertahap mereka harus mengurangi volume tepukan hingga benar-benar diam total, hanya dengan melihat isyarat dari guru. Guru kemudian bisa kembali memberi isyarat untuk memulai tepuk tangan lagi dari diam.

Nah itulah tadi 27 ice breaking MPLS SD seru yang bikin siswa kompak dan semangat. detikers tertarik mencoba ice breaking yang mana?

Video: Suasana MPLS Murid Berkebutuhan Khusus di SLBN A Pajajaran

Video: Suasana MPLS Murid Berkebutuhan Khusus di SLBN A Pajajaran