Bulan Suci Ramadhan menjadi momen yang dinanti-nantikan oleh umat muslim di seluruh dunia. Pada bulan istimewa ini, umat muslim akan menjalankan kewajiban berpuasa yang merupakan rukun Islam ke-3.
Di Indonesia sendiri, penetapan awal Ramadhan maupun Idul Fitri kerap diwarnai dengan perbedaan jadwal antara pemerintah dengan Organisasi Islam Muhammadiyah. Perbedaan ini dikarenakan metode perhitungan yang digunakan juga berbeda.
Lantas, bagaimana dengan tahun ini? Apakah awal puasa Muhammadiyah dan pemerintah akan bersamaan atau ada potensi akan berbeda?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk mengetahui jawabannya, simak penjelasan lengkapnya berikut ini!
Jadwal Awal Puasa 2025 Versi Muhammadiyah
Mengutip dari laman resminya, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan awal puasa 2025. Ketetapan mengenai jadwal awal puasa 1446 ini tertuang dalam Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2025 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1446 Hijriah.
Berdasarkan maklumat PP Muhammadiyah, 1 Ramadhan 2025 jatuh pada tanggal 1 Maret 2025. Muhammadiyah menetapkan awal Ramadhan tersebut dengan berpedoman pada metode hisab hakiki wujudul hilal.
Selain menetapkan awal Ramadhan, Maklumat tersebut juga memuat ketetapan jadwal Idul Fitri 1 Syawal 1446 H atau lebaran 2025. Berdasarkan maklumat tersebut, Muhammadiyah menetapkan Idul Fitri 2025 jatuh pada tanggal 31 Maret 2025.
Jadwal Awal Puasa 2025 Versi Pemerintah
Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) RI telah merilis kalender konversi Hijriah ke Masehi. Merujuk pada kalender tersebut, awal puasa atau 1 Ramadhan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025.
Namun, perlu diketahui bahwa tanggal tersebut masih perkiraan dan dapat berubah. Sebab, nantinya pemerintah baru akan menetapkan tanggal 1 Ramadhan atau awal puasa 2025 melalui sidang isbat.
Mengutip laman Kemenag RI, sidang isbat penetapan awal Ramadhan 1446 H akan berlangsung pada Jumat, 28 Februari 2025. Dengan demikian, kepastian mengenai jadwal awal puasa 2025 versi pemerintah baru bisa diketahui setelah pelaksanaan sidang isbat 28 Februari 2025.
Sementara untuk jadwal Idul Fitri 2025 atau 1 Syawal 1446 H, pemerintah juga akan menetapkannya melalui sidang isbat di penghujung bulan Ramadhan. Namun jika merujuk pada kalender Hijriah Indonesia 2-25 terbitan Kemenag, 1 Syawal 1446 H versi pemerintah jatuh pada tanggal 31 Maret 2025.
Berdasarkan penjelasan di atas, kemungkinan besar awal puasa maupun lebaran 2025 pemerintah dan Muhammadiyah akan berlangsung serentak.
Jadwal Libur Lebaran Idul Fitri 2025
Dalam rangka Idul Fitri 2025, masyarakat Indonesia akan menikmati libur nasional dan cuti Bersama. Jadwal libur ini sudah diatur dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025.
Berdasarkan surat itu, periode libur ini juga berdekatan dengan Hari Raya Nyepi sehingga masyarakat bisa merasakan libur lebih panjang. Berikut rincian libur periode Lebaran 2025:
- Jumat, 28 Maret 2025: Cuti bersama Hari Raya Nyepi (Tahun Baru Saka 1947)
- Sabtu, 29 Maret 2025: Libur Nasional Hari Raya Nyepi (Tahun Baru Saka 1947)
- Minggu, 30 Maret 2025: Libur akhir pekan
- Senin, 31 Maret 2025: Libur Nasional Idul Fitri 1446 Hijriah
- Selasa, 1 April 2025: Libur Nasional Idul Fitri 1446 Hijriah
- Rabu, 2 April 2025: Cuti bersama Idul Fitri 1446 Hijriah
- Kamis, 3 April 2025: Cuti bersama Idul Fitri 1446 Hijriah
- Jumat, 4 April 2025: Cuti bersama Idul Fitri 1446 Hijriah
- Sabtu, 5 April 2025: Libur akhir pekan
- Minggu, 6 April 2025: Libur akhir pekan
- Senin, 7 April 2025: Cuti bersama Idul Fitri 1446 Hijriah
Nah, demikianlah ulasan mengenai jadwal resmi awal puasa 2025 versi Muhammadiyah dan pemerintah. Semoga bermanfaat, detikers!
(urw/edr)