Pasokan Air dari Bendungan Lekopancing ke Makassar Terhenti Mulai Hari Ini

Pasokan Air dari Bendungan Lekopancing ke Makassar Terhenti Mulai Hari Ini

Muhammad Subhan - detikSulsel
Senin, 07 Okt 2024 19:16 WIB
Saluran Lekopancing di Maros mengering.
Foto: Saluran Lekopancing di Maros mengering. (Dok. Istimewa)
Maros -

Pasokan air dari Bendungan Lekopancing ke Makassar dipastikan terhenti mulai hari ini. Hal tersebut terjadi karena aliran air sudah tidak sampai ke Makassar.

"Untuk (air) Lekopancing ke Makassar habis. Untuk air sisa ini dimanfaatkan PDAM Maros, sisanya dimanfaatkan masyarakat," kata Pengawas Lapangan Air Baku Bendung Lekopancing, Makmur kepada detikSulsel, Senin (7/10/2024).

Makmur mengatakan aliran air baku dari Bendungan Lekopancing di Desa Pucak, Tompobulu, Maros yang mengarah ke Makassar saat ini terhenti di seksi 8 yaitu di Desa Kurru Sumange, Kecamatan Tanralili. Dia mengatakan ada kebocoran saluran di seksi 8 dan 9 sehingga memperparah keadaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada sisa di aliran air dimanfaatkan masyarakat tapi itu ilegal karena memanfaatkan kebocoran seksi 9 dan 8. Aliran air baku terakhir sekarang sisa seksi 8 di Desa Kurru Sumange, untuk ke Makassar sudah habis," ucapnya.

Makmur mengatakan ketinggian air di Bendungan Lekopancing saat ini sudah minus 320 centimeter di bawah mercu. Dia mengatakan hal itu jauh dari ketinggian air normal bendungan.

ADVERTISEMENT

"Normalnya 50 cm di atas mercu. Sekarang minus 320 centimeter," kata Makmur.

Pantauan detikSulsel di Desa Pucak, sore tadi, terlihat sejumlah pekerja mengecat tembok bendungan. Sejumlah bocah juga asyik bermain di saluran air baku.

Ketinggian air di saluran air baku Lekopancing tampak hanya setinggi lutut bocah tersebut. Sejumlah bebatuan sungai tampak muncul di permukaan.

Di sisi lain, sekitar 1 km dari Bendungan Lekopancing, tampak saluran irigasi Lekopancing juga sudah kering. Saluran tersebut mengering karena tidak lagi dialiri limpahan air dari bendungan.




(hmw/hmw)

Hide Ads