Teks Sambutan Mendikbudristek untuk Upacara 17 Agustus 2024 serta Link PDF

Teks Sambutan Mendikbudristek untuk Upacara 17 Agustus 2024 serta Link PDF

Rasmilawanti Rustam - detikSulsel
Sabtu, 17 Agu 2024 07:04 WIB
Wali Kota Palembang, Pimpin Upacara 17 Agustus di BKB.
Ilustrasi teks sambutan Mendikbudristek untuk Upacara 17 Agustus 2024. (Foto: Welly Jasrial Tanjung/detikcom)
Makassar -

Bangsa Indonesia memperingati ulang tahun kemerdekaan ke-79 tahun pada hari ini, Sabtu 17 Agustus 2024. Puncak perayaan ulang tahun kemerdekaan ini dilakukan dengan melaksanakan upacara bendera di berbagai tingkat, mulai di satuan pendidikan hingga instansi pemerintah. Pada pelaksanaan upacara tersebut, terdapat penyampaian sambutan oleh pembina atau inspektur upacara.

Sehubungan dengan pelaksanaan upacara 17 Agustus 2024, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) RI telah merilis teks sambutan dari Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim. Teks sambutan ini dapat menjadi contoh atau panduan bagi pembina upacara di satuan pendidikan.

Berikut ini naskah sambutan upacara 17 Agustus 2024 oleh Mendikbudristek lengkap dengan link download PDF-nya. Yuk disimak!

Teks Sambutan Mendikbudristek untuk Upacara 17 Agustus 2024

SAMBUTAN
MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
PADA PERINGATAN HARI ULANG TAHUN KE-79
KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA
TAHUN 2024

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Salam sejahtera untuk kita semua,
Om swastiastu,
Namo buddhaya,
Salam kebajikan,
Rahayu,

ADVERTISEMENT

Saudara saudariku sebangsa dan setanah air,

Pada hari yang baik ini, saya ingin mengajak kita semua untuk mengingat salah satu pelajaran paling bermakna dalam perjalanan bangsa dan negara Indonesia, yakni bahwa tidak akan ada kemerdekaan tanpa perjuangan yang dilakukan dengan bergotong royong.

Kemerdekaan Indonesia adalah buah dari gerakan menuju satu cita-cita bersama. Begitu pun dengan cita-cita untuk memajukan pendidikan dan kebudayaan, harus kita perjuangkan bersama-sama dengan semangat gotong royong.
Dalam lima tahun terakhir ini, kita semua telah berjuang dalam gerakan Merdeka Belajar. Saya katakan ini sebuah perjuangan, karena memang jalan yang kita tempuh tidaklah mudah. Kita melakukan perubahan besar dalam banyak hal, mulai dari sistem, cara kerja, sampai pola pikir. Berbagai tantangan dan kesulitan kita hadapi bersama, dan buah manis dari perjuangan itu juga kita rasakan bersama sekarang.

Para pelajar kini mendapat kesempatan untuk mengeksplorasi minat dan potensinya dengan Kurikulum Merdeka yang mulai tahun ini diimplementasikan sebagai kurikulum nasional. Jutaan lulusan perguruan tinggi telah mendapat peluang pekerjaan yang lebih baik karena pengalamannya mengikuti program Kampus Merdeka.

Komitmen untuk terus berdiri di sisi para guru juga telah terwujud dengan diangkatnya ratusan ribu guru honorer menjadi ASN PPPK. Begitu juga dengan Pendidikan Guru Penggerak yang berfokus pada peningkatan kepemimpinan guru kini telah melahirkan ratusan ribu pendidik, kepala sekolah, dan pengawas sekolah yang berani menciptakan perubahan bermakna. Semua ini didukung dengan transformasi digital terbesar dalam sejarah Indonesia, yang telah melahirkan banyak terobosan yang membantu guru dan kepala sekolah menciptakan lingkungan belajar yang berpusat pada murid.

Ekosistem kebudayaan pun semakin berkembang berkat dukungan kepada individu dan komunitas di bidang kesenian serta bahasa dan sastra. Di dalam negeri, semangat berkarya semakin bergeliat, dan di luar negeri nama Indonesia semakin diperhitungkan. Hal itu tampak salah satunya dari pengakuan bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi konferensi UNESCO pada tahun lalu. Dan masih banyak lagi capaian-capaian membanggakan yang telah kita raih bersama dalam lima tahun terakhir.

Ibu Bapak, saudara saudariku sebangsa dan setanah air,

Kita semua patut bangga. Ini adalah hasil dari perjuangan kita. Hasil dari langkah- langkah berani yang sudah kita ambil. Untuk itu, saya ucapkan terima kasih banyak kepada seluruh penggerak dan pejuang Merdeka Belajar dari Sabang sampai Merauke. Para Ibu Bapak guru dan dosen, orang tua, para seniman dan pelaku budaya, juga adik-adik pelajar dan mahasiswa.

Gerakan Merdeka Belajar barulah titik awal, masih jauh dari kata sempurna, kita belum sampai di garis finis, dan perjalanan ke depan tentunya masih akan ada banyak tantangan. Layaknya pesan Bung Karno agar kita terus mengisi Kemerdekaan Indonesia, mari kita terus melanjutkan perjuangan untuk memajukan pendidikan dan kebudayaan Indonesia. Untuk itu, mari terus kuatkan tekad dan langkah perjuangan kita untuk membawa Indonesia melompat ke masa depan.

Terima kasih,
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Om shanti,
shanti, shanti, om,
Namo buddhaya,
Rahayu.

Jakarta, 17 Agustus 2024

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi,

Nadiem Anwar Makarim

Sambutan Mendikbudristek pada upacara HUT ke-79 RI pada 17 Agustus 2024 ini tersedia dalam format PDF dan dapat diunduh secara gratis. Berikut linknya:

Link PDF Sambutan Mendikbudristek

Demikian teks sambutan Mendikbudristek untuk upacara HUT ke-79 RI pada 17 Agustus 2024 lengkap dengan link format PDF. Semoga bermanfaat ya detikers!




(alk/alk)

Hide Ads