Filosofi Angka 8 Dalam Karier Politik Danny Pomanto

Filosofi Angka 8 Dalam Karier Politik Danny Pomanto

Tim detikSulsel - detikSulsel
Senin, 13 Mei 2024 06:30 WIB
Wali Kota Makassar Danny Pomanto.
Foto: Wali Kota Makassar Danny Pomanto. (Rasmilawanti/detikSulsel)
Makassar -

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto menjadikan angka 8 sebagai angka keberuntungan alias hoki yang menandai jejak kariernya di politik dan pemerintahan. Danny pun mengungkap makna filosofis di balik angka 8 yang kini dikaitkan dengan langkah politiknya menatap Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan (Pilgub Sulsel) 2024.

Diketahui, Danny bahkan memilih mengambil formulir penjaringan calon Gubernur (Cagub) Sulsel di tiga partai politik (parpol) pada Rabu (8/5). Pada tanggal tersebut, Danny yang diwakili timnya mengambil formulir di kantor PPP, PAN, dan PDIP.

"Itu ada filosofinya. Kebetulannya kita dapat angka 8," kata Danny kepada detikSulsel, Minggu (12/5/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Danny menjelaskan, angka 8 ini bermula sejak dirinya maju di Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Makassar 2013 yang diikuti 10 pasangan calon (paslon). Kala itu, Danny mendapatkan nomor urut 8 berdasarkan hasil pengundian KPU Makassar.

"Jadi secara bersamaan, sejak 2013 kebetulan sama mendapat nomor 8. Biasanya, nomor 8 dalam sebuah kandidasi itu kan terlalu besar. Orang itu biasa 1 sampai 3 saja," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Dia mengaku sempat pesimis mendapatkan nomor urut 8. Namun belakangan, angka itulah yang membuatnya terpilih menjadi Wali Kota Makassar Periode 2014-2019 usai dilantik pada 8 Mei 2014.

"Dulu saya beranggapan begitu juga, 8, agak susah ini. Ternyata dengan nomor 8 itu lah awal saya menang, awal saya ikut politik," lanjut Danny.

Danny juga mengaitkan angka 8 memiliki makna yang tersirat dalam Al-Qur'an. Bahkan menjadi angka keberuntungan dalam kepercayaan ilmu China kuno yang disebut Feng Shui.

"Jadi angka 8 ini, kalau di dalam Al-Quran adalah pintu-pintu surga, 8 pintu surga, dan dalam bahasa Feng Shui, dalam bahasa China tradisional, itu unlimited, tidak berhenti," imbuhnya.

"Jadi itu melambangkan kerja keras, tidak pernah putus asa. Mengandalkan kerja sama, kekompakan. Karena 8 itu seperti dua (angka) 0 yang bersatu," sambung Danny.

Sejumlah program kegiatan yang diusung Danny di Pemkot Makassar pun identik menggunakan angka 8. Salah satunya program '8 Jalan Menuju Masa Depan' yang telah dipopulerkan sejak periode pertamanya menjadi Wali Kota Makassar.

Adapula Makassar International Eight Festival and Forum atau F8 Makassar. Event tahunan yang masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

"(Contoh program yang identik angka 8) F8 dan 8 Jalan Menuju Masa Depan. Angka 8 juga itu (memiliki makna) unlimited, infinity (tak terbatas)," terangnya.

Simak kesamaan Danny dan Prabowo soal Angka 8 di halaman berikutnya...

Danny Ungkap Keberuntungan Angka 8 Bagi Dirinya dan Prabowo Kebetulan

Angka 8 yang menjadi angka keberuntungan bagi Danny juga dikaitkan dengan Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto. Pasalnya, perjalanan politik Ketua Umum Gerindra tersebut juga identik dengan angka 8.

Danny beranggapan kesamaan angka 8 yang mengaitkan dirinya dengan Prabowo hanya kebetulan, meski diharapkan membawa takdir yang baik. Danny kembali menyinggung jika angka 8 itu usai dirinya mendapat nomor urut 8 saat maju Pilwalkot 2013.

"Kebetulan, kebetulan. Ya kan nomor 8 itu hasil undian saya dapat. Jadi mudah-mudahan ini takdir baiklah," kata Danny.

Danny melanjutkan, dirinya dan Prabowo memiliki rekam jejak politik yang sama. Dia mengaku menghadapi cobaan politik yang luar biasa sebagaimana yang dihadapi Prabowo.

"Jadi sama juga perjalanan hidupnya Pak Prabowo dengan saya itu, hampir sama. Jadi secara politik itu kita, mendapat cobaan politik yang luar biasa. Tapi akhirnya tetap bersama rakyat," jelasnya.

Pengamat Politik dari UIN Alauddin Makassar Ibnu Hajar Yusuf juga beranggapan angka 8 yang menjadi hoki bagi Danny, identik dengan Prabowo. Ibnu Hajar menilai, angka 8 menyatu dalam diri Prabowo seiring perjalanan karier militer dan politik Ketum Gerindra itu.

"Yang kemudian (Prabowo) terpilih menjadi Presiden RI yang ke-8. Jadi menurut saya angka 8 sebagai angka istimewa dan keberuntungan bagi Prabowo," kata Ibnu Hajar kepada detikSulsel, Jumat (10/5).

Ibnu Hajar mengatakan, nasib Danny bukan tidak mungkin semujur Prabowo yang memenangkan Pilpres 2024. Menurut Ibnu Hajar, Danny dengan angka keberuntungan 8 bisa saja menjadikan Wali Kota Makassar dua periode itu naik kelas di Pilgub Sulsel.

"Ya bisa sehoki dan semujur Pak Prabowo yang masing-masing memiliki tingkat kesukaan dengan angka 8. Memberi energi atmosfer yang kuat, penuh keyakinan kuat dalam mencapai tujuan," terangnya.

Sementara itu, Prabowo mengaku jika dirinya memang identik dengan angka 8. Dia lantas mengungkap awal mula angka itu melekat di dirinya saat menghadiri acara Bimtek-Rakornas PAN di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis (9/5).

Prabowo mulanya bercerita jika angka 8 saat berkecimpung di dunia militer sebagai prajurit TNI. Prabowo mengatakan, angka 8 diberikan Luhut Binsar Pandjaitan yang merupakan komandannya saat itu.

"Dalam hidup saya, angka 8 itu muncul terus," ujar Prabowo dilansir dari detikNews.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya...

Menteri Pertahanan (Menhan) RI ini melanjutkan, prajurit TNI di masanya saat itu banyak didominasi dari suku Jawa. Penggunaan sandi-sandi TNI pun banyak memakai bahasa Sansekerta yang dianggap orang non-Jawa sebagai bahasa Jawa.

"Waktu saya kapten, komandan saya orang Batak, namanya Pak Luhut Pandjaitan. Dia bilang 'Wo, apa ini? tentara kok selalu pakai bahasa Jawa, kita ubah. Sandi-sandi kita sekarang pakai angka'," sebutnya.

Kala itu, lanjut Prabowo, dirinya hanya menjawab siap ketika perintah itu disampaikan oleh Luhut. Dari percakapan itulah belakangan muncul angka 8 yang diberikan Luhut kepada Prabowo.

"Siap komandan, saya bilang. 'Karena saya komandan, sandi saya sembilan (09)', Karena 9 angka tertinggi kan. 'Kau wakil saya kau 08', 'Siap'," ungkap Prabowo.

Sejak saat itulah, angka 8 mulai melekat pada Prabowo dari berpangkat kapten hingga jenderal. Bahkan sampai menjadi Presiden terpilih Periode 2024-2029 pun, Prabowo masih dipanggil '08'.

"Dari kapten, sampai jenderal, sampai pensiun, sampai jadi presiden terpilih makanya saya dipanggilnya 08 terus," imbuhnya.

Belakangan, Prabowo menyadari angka 8 memiliki makna yang mendalam. Hal ini baru disadarinya ketika terpilih menjadi Presiden ke-8 RI.

"Saya baru sadar 'oh jangan-jangan ini mungkin ada sesuatu kekuatan yang beri saya angka 8 akhirnya saya jadi presiden ke-8' kan begitu," ungkap Prabowo.

Halaman 2 dari 3
(sar/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads