Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) akan menggelar pentas budaya bertajuk 'Sulsel Menari' selama sebulan penuh pada Juni 2024. Nantinya akan ada 5 hingga 12 tarian dalam sehari yang ditampilkan perwakilan kabupaten/kota di Sulsel.
"Sulsel Menari ini berlangsung selama 1 bulan penuh. Mulai tanggal 1 sampai tanggal 30 Juni, 1 bulan full," kata Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Sulsel Muhammad Arafah kepada detikSulsel, Jumat (10/5/2024).
Arafah mengatakan kegiatan ini dapat menjadi ikon baru di Sulsel. Dia menyebut kegiatan tersebut merupakan upaya untuk melestarikan dan memelihara seni dan budaya di Sulsel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi saya jelaskan ya, Sulsel Menari ini adalah salah satu ikon Sulsel, ingin melestarikan dan memelihara budaya (dan) seni kita. Pak Gubernur ingin bahwa harus di eksplore seluruh potensi seni yang ada di Sulawesi Selatan. Jadi lahirlah Sulsel Menari," tuturnya.
Dia menyebut kegiatan ini rencananya akan digelar di kawasan Lego-lego Center Point of Indonesia (CPI) mulai sore hingga malam. Setiap kabupaten/kota akan menampilkan 5 hingga 12 tarian khasnya masing-masing.
"Pesertanya itu setiap hari kita gilir kabupaten/kota untuk tampil. 24 kabupaten/kota tetapi pembukaan dan penutupannya itu, itu di luar dari harinya kabupaten/kota. Jadi ada 1 hari lagi itu fashion show. Intinya sebulan lah. Masing-masing Kabupaten/Kota diberi kesempatan 1 hari untuk menampilkan tariannya mulai dari sore sampai malam," sebutnya.
"Jadi kabupaten/kota ini ada yang sudah me-request itu tariannya antara 5 sampai 12 tarian. Jadi ada yang menampilkan 5 tarian, ada menampilkan 7, 8, 9 sampai 12 untuk sementara. Disamping itu tentu ada booth-booth untuk UMKM ya," lanjut Arafah.
Arafah menjelaskan, jadwal penampilan dari masing-masing daerah di Sulsel telah disepakati. Dia juga menyebut turut mengundang provinsi lainnya agar ikut berpartisipasi dan 6 provinsi diantaranya telah memberi respons untuk ikut.
"Sudah disepakati jadwal masing-masing kabupaten/kota. Jadi sudah clear, tidak ada masalah. Bahkan nanti juga kita sudah surati provinsi lain. Seluruh provinsi, 38 provinsi itu sudah kita surati dan sudah terkonfirmasi, ya, mungkin 6 sampai hari ini provinsi yang siap tampil atau kabupaten yang mewakili masing-masing provinsi itu," paparnya.
"Ada DKI Jakarta, ada Banten, ada Jawa Tengah, Jawa Barat, ada dari Kalimantan, dan Sumatera. Ini masih dimonitor terus ini. Kalau provinsi lain, nanti kan tidak dipersyaratkan dia. Jadi dia pada prinsipnya akan kirim 1 jenis tarian. Ya paling 20-30 orang dari provinsi lain dan diatur jadwal penampilannya sementara ini," urai Arafah.
Dia menambahkan, Pemprov Sulsel juga turut mengundang negara lain untuk ikut meramaikan kegiatan tersebut dengan menampilkan tari-tariannya. Saat ini, kata Arafah, sudah ada 2 negara yang diminta untuk menampilkan tariannya pada acara itu.
"Kita sudah jajaki juga ada tarian dari mancanegara. Saat ini, Konsulat Jenderal Jepang sama Australia itu kita sudah request untuk dia tampilkan tariannya. Yang untuk sementara 2, nanti mungkin berkembang itu, karena kita sudah surati itu konsulat-konsulat yang ada di Jakarta," pungkasnya.
(hsr/ata)