Fraksi NasDem DPRD Sulawesi Selatan (Sulsel) ngotot ingin mengusulkan Staf Ahli Bidang Hukum Kemenkominfo Aswanto sebagai calon Pj Gubernur pengganti Andi Sudirman Sulaiman. Namun pembahasan nama calon yang akan direkomendasikan ke Kemendagri berakhir buntu.
"Karena kami menganggap Prof Aswanto ini yang paling memiliki kapasitas, kapabilitas, untuk memimpin Sulawesi Selatan," kata Ketua Fraksi NasDem DPRD Sulsel Ady Ansar kepada wartawan, Selasa (8/8/2023) malam.
Ady Ansar mengatakan tidak peduli soal apa yang terjadi pada rapat paripurna penetapan usulan calon Pj Gubernur, Selasa (8/8) malam. Ia menegaskan bahwa Fraksi NasDem solid mendorong Aswanto menjadi pengganti Andi Sudirman Sulaiman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi pokoknya Fraksi NasDem utuh 12 orang untuk Prof Dr Aswanto," tegasnya.
Diketahui, sebelumnya Fraksi NasDem memasukkan nama Aswanto bersama dua nama lainnya, yakni Jufri Rahman dan Bahtiar sebagai kandidat calon Pj Gubernur Sulsel yang akan diusulkan ke pimpinan DPRD Sulsel. Ketiga nama itu akan diputuskan salah satunya oleh DPW NasDem Sulsel.
"Di NasDem itu sudah ada tiga nama kita jaring, Pak Jufri Rahman, Pak Bahtiar, dan Pak Aswanto. Itu nanti kita akan lapor ke Ketua DPW, siapa yang diputuskan. Ada 3 nama yang akan dibahas secara internal," kata Ady Ansar kepada detikSulsel, Selasa (1/8).
Dia menjelaskan, setiap fraksi akan mengusulkan satu nama untuk dibahas bersama pimpinan DPRD Sulsel. Nama-nama yang diusulkan dari setiap fraksi kemudian akan disaring menjadi tiga nama untuk direkomendasikan ke Kemendagri.
"Usulan dari masing-masing fraksi kan satu nama ji ke pimpinan dewan. Jadi pimpinan dewan menyaring, berapa. Kalau tiga nama, berarti langsung ditetapkan, diparipurnakan," ucapnya.
Hanya saja, saat rapat paripurna penetapan usulan Pj Gubernur dibuka setidaknya masih ada empat nama yang menguat dan berujung deadlock. Sehingga rapat paripurna tersebut diagendakan untuk dilakukan pemilihan langsung (voting) untuk menentukan tiga dari empat nama tersebut.
"Deadlock. Jadi pengusulan tiga besar kita tentukan di paripurna. Votingnya di rapat paripurna," kata Ady Ansar kepada detikSulsel, Selasa (8/8).
Ady Ansar menyebut keempat calon yang dibahas DPRD Sulsel ialah Bahtiar, Jufri Rahman, Aswanto, dan Abdul Rivai Ras. Namun, Ady mengaku tidak bisa mengungkapkan fraksi apa saja yang mendukung empat figur tersebut.
"Empat orang nama yang akan dibawa ke paripurna. Satu, Jufri Rahman. Dua, Aswanto. Tiga, Bahtiar. Empat, Rivai Ras. Itu (jumlah fraksi mendukung) rahasia, tidak bisa saya sampaikan," imbuhnya.
Sekadar diketahui, 4 nama yang dibahas DPRD Sulsel berasal dari lembaga yang berbeda. Mulai dari Staf Ahli Bidang Hukum Kemenkominfo Aswanto, Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Bahtiar, Staf Ahli Bidang Kedaulatan Wilayah dan Kemaritiman Kemenko Polhukam Laksamana Muda TNI Abdul Rivai Ras, dan Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah Kemenpan RB Jufri Rahman.
(asm/sar)