.webp)
Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman merespons soal wacana dirinya akan kembali bertarung dalam kontestasi Pilgub Sulsel 2024. Andi Sudirman belum menetapkan sikap untuk maju sebagai petahana.
"Berdoa kepada Allah SWT saja. Yang terbaik insyaallah. Berdoa aja," tutur Andi Sudirman di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Minggu (6/8/2023).
Andi Sudirman mengaku masih ingin fokus menyelesaikan sisa masa jabatannya. Tugasnya sebagai Gubernur Sulsel tersisa sebulan lagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita berdoa saja kepada Allah yang terbaik. Artinya kita ini pengabdian bekerja dan ini masih hari hari bekerja. Saya masih diperhadapkan hari ini dan besok maka pekerjaan yang paling tepat untuk saya adalah fokus bekerja hari ini dan hari esok," tambahnya.
Dia lantas menuturkan optimis menyelesaikan masa jabatannya dengan baik. Andi Sudirman juga berharap calon penggantinya kelak bisa menjalankan pemerintahan dengan baik.
"Setiap hari selalu harus optimis, jangan pesimis. Kalau pesimis, sakit orang nanti semua," paparnya.
Diketahui, DPRD Sulsel resmi mengumumkan pemberhentian Andi Sudirman sebagai gubernur Sulsel dalam rapat paripurna, Jumat (4/8). Andi Sudirman akan mengakhiri jabatannya pada 5 September mendatang.
Andi Sudirman kemudian akan digantikan dengan pejabat berstatus Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel. Menurutnya, ada banyak pekerjaan rumah yang diselesaikan Pj Gubernur Sulsel ke depan.
"Bagaimana keberlangsungan pelayanan publik itu yang pertama. Bagaimana kedua mengawal sistem pemerintahan bisa tetap stabil dalam rangka pemulihan ekonomi, pengendalian inflasi," tuturnya.
"Bagaimana terkait masalah isu stunting, banyak sekali isu-isu termasuk pada apa namanya menghadapi pilpres yang lebih sejuk yah," tambah Andi Sudirman.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
10 Figur Calon Gubernur Sulsel
Sebelumnya diberitakan, sejumlah figur calon gubernur Sulsel (Sulsel) pada Pilgub Sulsel 2024 mulai bermunculan. Setidaknya ada 10 figur yang mencuat menjadi penantang Andi Sudirman Sulaiman sebagai petahana.
"Sebenarnya nama ini muncul bukan tanpa alasan. Pertama tentu karena mereka adalah tokoh di masing-masing konteksnya sehingga kemudian dianggap punya modal untuk bisa maju di dalam kontestasi politik nanti di Pilgub 2024," kata pengamat politik Universitas Hasanuddin (Unhas) Sukri Tamma kepada detikSulsel, Jumat (3/3).
Adapun figur calon gubernur Sulsel tersebut ialah Nurdin Halid selaku Wakil Ketua Umum DPP Golkar. Nurdin Halid sebelumnya pernah maju pada Pilgub 2018 lalu berpasangan dengan Aziz Qahhar Mudzakkar, namun kalah dari pasangan Nurdin Abullah-Andi Sudirman Sulaiman.
Ada juga Andi Iwan Darmawan Aras sebagai Ketua Umum DPD Gerindra Sulsel. Lalu ada Rusdi Masse, mantan bupati Sidrap dua periode yang juga Ketua Umum DPW NasDem Sulsel.
Nama Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan juga muncul sebagai salah satu figur. Adnan telah menjabat sebagai bupati selama dua periode dan sebelumnya pernah melenggang di DPRD Sulsel dua periode.
Selanjutnya ada nama mantan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin (IAS). IAS juga pernah bertarung di Pilgub Sulsel 2013 berpasangan dengan Aziz Qahhar Mudzakkar.
Ada pula nama Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto. Nama Danny juga belakangan mulai mencuat maju sebagai calon gubernur Sulsel. Sejumlah spanduk bahkan telah tersebar di berbagai daerah.
Selain itu, ada nama kepala daerah lainnya yakni Bupati Luwu Utara yang juga Ketua DPD II Golkar Luwu Utara Indah Putri Indriani, Wali Kota Parepare sekaligus Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe, dan Bupati Bone yang juga Ketua DPD II Golkar Bone Andi Fahsar M Padjalangi.
Nama Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki juga masuk dalam daftar figur penantang Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman. Andi Mappanyukki merupakan eks PangdamXIV/Hasanuddin.
Simak Video "Video ASS Ingin Tambah RS Regional di Sulsel, Azhar Usul Smart Health"
[Gambas:Video 20detik]
(sar/ata)
