Seorang mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengamuk hingga membuka baju di ruangan jurusan viral di media sosial (medsos). Mahasiswa tersebut juga membentak salah satu staf jurusan.
"Ini mahasiswa (UHO Kendari) dia datang minta SK untuk seminar hasil," kata seorang staf kampus inisial U kepada detikcom, Rabu (14/6/2023).
Aksi mengamuk dan buka baju mahasiswa tersebut terjadi di salah satu ruangan jurusan UHO Kendari pada Senin (12/6) sekitar pukul 12.17 Wita. Awalnya mahasiswa angkatan 2018 itu datang membawa berkas persyaratan pembuatan SK seminar hasil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
U menuturkan wanita yang dibentak oleh oknum mahasiswa tersebut merupakan staf tempat di mana mahasiswa kerap meminta pembuatan surat-surat penting seperti SK seminar hasil.
"Dia disampaikan menunggu 5 menit baru masuk kembali ambil SK-nya," bebernya.
Namun belum lama, mahasiswa itu masuk kembali meminta hasil transkrip nilai jurusan miliknya. Setelah itu, staf tersebut memberikan SK seminar hasil miliknya, tapi ada lembaran yang salah.
"Staf ini sampaikan akan memperbaiki kembali," ujarnya.
Tak berselang lama, mahasiswa itu kembali mempertanyakan perihal nilai transkrip miliknya banyak yang eror. Kemudian staf tersebut menjelaskan bahwa dirinya tak tahu pasti penyebabnya.
Kendati demikian, staf tersebut memastikan bahwa hasil transkrip itu merupakan nilainya dari semester 1 hingga akhir sesuai Sistem Informasi Akademik.
"Dia ini tetap tidak terima sampai itu transkripnya dia sobek," ungkapnya.
U mengatakan setelah menyobek transkrip nilai itu, mahasiswa tersebut lalu meluapkan kemarahan kepada staf tadi. Mahasiswa itu ingin nilainya harus bagus.
"Setelah itu dia lanjut bahas SK-nya dan terjadilah seperti yang di video," ungkap dia.
Dari video yang dilihat detikcom, mahasiswa itu datang menghadap staf jurusan mempertanyakan SK seminar hasil miliknya. Namun tak mendengar arahan staf tersebut, mahasiswa itu lalu mengamuk dan memukul peralatan ATK di meja.
Kemudian, mahasiswa itu mengamuk melempar tas hingga membuka bajunya. Beberapa mahasiswa yang sedang berada di ruangan yang sama mencoba menahan mahasiswa tersebut.
(ata/nvl)