.webp)
Wanita bernama Ervhita Sary (30) di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) menyita perhatian usai dinikahi oleh pria asing yang baru dikenalnya bernama Supriadi (40) dengan panai total Rp 2 miliar. Siapa sangka, Ervhita bertemu dengan jodohnya itu berawal dari peristiwa gunting terselip.
Ervhita mengatakan kisahnya dengan sang suami bermula saat dia sedang terburu-buru di Bandara Haluoleo, Kota Kendari, untuk melakukan penerbangan ke Bali pada Minggu (11/12/2022) lalu. Saat itu, Ervhita ditahan oleh petugas bandara karena ada gunting yang terselip di kopernya.
"Sebenarnya itu perkara gunting ada di koper saya. Mungkin pas beres-beres saya kelupaan keluarkan dari dalam tas," ujar Ervhita saat berbincang dengan detikcom, Selasa (16/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tepat di belakang Ervhita, ada Supriadi yang sedang antre. Supriadi akhirnya menawarkan bantuan mengangkat koper Ervhita saat pemeriksaan petugas X-ray bandara.
"Koperku ditahan petugas, nah suamiku itu 'say hallo' katanya itu mungkin gunting make up. Jadi dia bantu saya pindahkan koper," ujarnya.
Urusan Ervhita kemudian selesai berkat bantuan dari Supriadi. Dia pun mengucapkan terimakasih dan berlalu ke dalam pesawat.
Ervhita dan Supriadi Satu Pesawat
Saat itu, tujuan Supriadi ke Kalimantan namun harus transit di Makassar. Sementara Ervhita juga harus transit di Makassar sehingga keduanya naik di pesawat yang sama.
"Nah ketika transit di Makassar kita ketemu ngobrol bareng dan tukaran nomor WhatsApp," ungkapnya.
Sejak saat itu mereka menjalin percakapan selama seminggu dan cukup intens. Belakangan Supriadi mengutarakan niatnya untuk ke jenjang lebih serius.
"Saya sebenarnya kurang yakin namanya baru ketemu, tapi kalau serius saya sampaikan tunjukkan itikad baiknya datang ke rumah," ungkapnya.
Ervhita pun kaget saat suaminya tersebut datang membawa keluarga besarnya sekaligus membawa seserahan itu pada Kamis (16/2). Ia mengaku tak pernah meminta seserahan atau panai dalam jumlah yang fantastis itu.
"Dia datanglah ke rumah dan bawa kado mobil Pajero beserta sejumlah maharnya," ujar dia.
Simak di halaman selengkapnya....
Panai Ervhita Rp 2 Miliar
Hingga akhirnya Ervhita dan Supriadi benar-benar melangsungkan pernikahan mereka di Hotel Claro, Kota Kendari pada Minggu (14/5). Ervhita tidak menampik sang suami membawakan uang panai berbentuk uang, mobil hingga emas dan berlian.
"Dia datang bawa hadiah Pajero, uang dan seperangkat emas berlian kalau ditotal-total Rp 2 miliar," kata Ervhita.
Ervhita mengaku bahagia pernikahannya bersama pengusaha tambang tersebut bisa berlangsung dengan hangat dan penuh kekeluargaan.
"Alhamdulillah hari Minggu kemarin baru selesai acara pernikahan saya dengan suami,"ungkap dia.
Bulan Madu Keliling Eropa
Ervhita mengaku dia dan suami akan menunda momongan karena akan liburan ke Eropa. Hal itu dilakukannya dalam rangka bulan madu pernikahan mereka.
"Kita tunda dulu punya momongan soalnya suami ngajak keliling bulan madu ke Eropa," kata Ervhita.
Namun sebelum itu, Ervhita rencananya akan menggelar ngunduh mantu terlebih dahulu di kediaman sang suami di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
"Nanti tanggal 21 Mei kami ngunduh mantu di rumah suami," ujarnya.
Setelah ngunduh mantu, Ervhita akan ikut sang suami mengurus pekerjaan di Malaysia. Setelah pekerjaan suami beres, Ervhita akan langsung terbang ke Eropa untuk berbulan madu.
"Dalam waktu dekat kami berangkat ke Kuala Lumpur (Malaysia) soalnya suami ada kerjaan di sana. Mungkin bulan madu di sana dan Singapura dulu, setelah itu berangkat keliling Eropa," ujarnya.
Jebolan mahasiswi S1 Kedokteran tersebut mengaku belum menentukan tujuan liburan di negara-negara Eropa. Dia mengaku masih memikirkannya.
"Kalau negaranya belum tahu, saya masih cari tahu dulu mau ke negara mana saja," ungkapnya.
