Apa itu Hari Raya Waisak? Pertanyaan ini kerap muncul bagi sejumlah masyarakat Indonesia yang beragama selain Buddha. Nah, berikut ulasan tentang Hari Raya Waisak yang telah dirangkum detikSulsel.
Melansir laman resmi Disdik Grobogan, Waisak atau Waisaka merupakan hari raya agama Buddha. Hari Waisak memiliki nama berbeda di negara lain, seperti Visakah Puja atau Buddha Purnima di India, Saga Dawa di Tibet, Vesak di Malaysia, dan Singapura, Visakha Bucha di Thailand, dan Vesak di Sri Lanka.
Waisak sendiri berasal dari bahasa Pali "Wesakha", juga terkait dengan "Waishakha" dari bahasa Sanskerta. Di beberapa tempat disebut juga sebagai "Hari Buddha".
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapan Hari Raya Waisak?
Hari Waisak dirayakan saat Purnama Sidhi. Merujuk pada SKB 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2023, Hari Raya Waisak 2023 jatuh pada tanggal 4 Juni 2023.
Berikut rincian informasi libur nasional dan cuti bersama Hari Raya Waisak 2023:
- Tanggal 4 Juni 2023 (Minggu): Libur Nasional Hari Raya Waisak 2567 BE
- Tanggal 2 Juni 2023 (Jumat): Cuti Bersama Hari Raya Waisak 2023
Perayaan Waisak 2023
Mengutip laman resmi Walubi perayaan Tri Suci Waisak 2567 BE Tahun 2023 akan digelar di Candi Mendut dan Candi Agung Borobudur pada 4 Juni 2023.
Adapun tema yang diusung tahun ini yakni "Aktualisasikan Ajaran Buddha Dharma Di Dalam Kehidupan Sehari-Hari". Sementara sub temanya adalah "Momentum Waisak Memperkuat Persatuan dan Kesatuan Bangsa Serta Perdamaian Dunia".
Peringatan Trisuci Waisak
Perayaan Hari Raya Waisak ini memperingati 3 peristiwa penting yang dinamakan "Trisuci Waisak". Masih melansir laman Disdik Grobogan tiga peristiwa tersebut yakni:
- Lahirnya Pangeran Siddharta di Taman Lumbini pada tahun 623 SM.
- Pangeran Siddharta mencapai Penerangan Agung dan menjadi Buddha di Buddha-Gaya (Bodh Gaya) pada usia 35 tahun pada tahun 588 SM.
- Buddha Gautama parinibbana (wafat) di Kusinara pada usia 80 tahun pada tahun 543 SM.
(alk/edr)