Sidang isbat Lebaran Idul Fitri 2023 akan digelar hari ini. Berikut link live streaming sidang isbat yang akan dilaksanakan Pemerintah RI melalui Kementerian Agama (Kemenag).
Sidang isbat akan digelar bersama berbagai unsur pada 29 Ramadhan atau bertepatan dengan hari Kamis, 20 April 2023. Sidang isbat akan berlangsung di Gedung Kementerian Agama (Kemenag) di Jl. M.H Thamrin Nomor 6, RT.2/RW.1, Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Dalam sidang isbat ini, akan dimulai dengan dengan pemaparan posisi hilal oleh Tim Falakiyah Kemenag yang disiarkan secara langsung melalui media Kemenag. Dalam tahap ini masih terbuka untuk umum. Pemaparan dimulai sekitar pukul 17.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Muhammadiyah Tetapkan Lebaran Idul Fitri 21 April 2023
Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah sebelumnya telah menetapkan 1 Syawal 1444 H jatuh pada tanggal 21 April 2023 atau bertepatan dengan hari Jumat. Penetapannya sudah dituangkan dalam Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah No.1/MLM/I.0/E/2023 tentang Penetapan Hasil Hisab, Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1444 H.
Dari hasil hisab Muhammadiyah, ijtimak jelang Syawal 1444 H terjadi pada pukul 11.15.06 WIB di hari ke-29 Ramadan. Wujud hilal sudah terlihat ketika Matahari terbenam di Yogyakarta dan pada saat itu Bulan berada di atas ufuk di seluruh wilayah Indonesia.
Lebaran Berpotensi Tidak Serentak
Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin, dalam Media Lounge Discussion beberapa waktu lalu mengungkapkan alasan adanya potensi pembedaan penetapan Idul Fitri Muhammadiyah dan Pemerintah. Perbedaan tersebut disebabkan dari adanya perbedaan penetapan kriteria awal bulan.
Thomas menjelaskan, pada saat 29 Ramadan 1444 H atau 20 April 2023 waktu Maghrib, posisi Bulan sudah memenuhi kriteria wujudul hilal. Sementara, posisi tersebut masih belum memenuhi kriteria baru MABIMS yang digunakan pemerintah yakni, tinggi hilal minimal 3 derajat, sudut elongasi 6,4 derajat, umur bulan 8 jam, dan memenuhi kriteria wujudul hilal.
Dengan kata lain, Hari Raya Idul Fitri 2023 jatuh pada tanggal 21 April 2023 bila merujuk pada kriteria wujudul hilal dan jatuh pada 22 April 2023 bila merujuk pada kriteria baru MABIMS.
Posisi Bulan yang belum memenuhi kriteria baru MABIMS ini turut disampaikan oleh Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, Syamsul Anwar.
"Karena belum dapat dilihat, maka menurut kriteria MABIMS keesokan harinya belum terpenuhi syarat memasuki bulan baru," ujar Syamsul dalam konferensi pers di Kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta yang turut disiarkan secara daring, Senin (6/2/2023) lalu.
"Sedangkan menurut syarat kriteria wujudul hilal yang tidak berpatokan kepada penampakan yaitu tidak terlihat dan terlihatnya maka keesokan harinya sudah dianggap masuk bulan baru yaitu untuk 1 Syawal (jatuh pada) 21 April 2023," imbuhnya.
Direktur Jenderal Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin menyebut adanya potensi perbedaan waktu Hari Raya Idul Fitri 2023. Walau begitu, ia meminta seluruh pihak menunggu hasil sidang isbat untuk lebih pastinya.
"Walau ada potensi perbedaan kita tunggu hasil sidang isbat," ungkap Kamaruddin.
Link Live Streaming Sidang Isbat Lebaran Idul Fitri 2023
Adapun sidang isbat Lebaran 2023 dapat disaksikan melalaui tayangan live streaming. Berikut ini link live streaming sidang isbat Lebaran Idul Fitri 2023.
(asm/edr)