Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) terjadi di dua kota Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Insiden maut ini dipicu pengemudi kendaraan yang ugal-ugalan.
Peristiwa tersebut terjadi di Kota Baubau dan Kota Kendari, Sultra dalam pekan ini. Lakalantas itu menyebabkan korban luka-luka, bahkan ada yang meninggal dunia.
Kecelakaan di dua wilayah itu memiliki kesamaan. Tabrakan terjadi karena para pengemudi mengendarai kendaraannya dengan kecepatan tinggi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kejadian itupun dalam pemeriksaan aparat kepolisian. Dirangkum dari detikcom, berikut 2 kecelakaan maut di Sultra gegara pengemudi ugal-ugalan:
Pelajar di Baubau Tewas Ditabrak Mobil
Empat warga yang mengendarai motor di Kota Baubau, Sultra ditabrak pengendara mobil inisial LMI (26). Seorang pelajar berusia 13 tahun tewas dalam kejadian itu.
"Korban 4 orang, 1 meninggal," kata Kasi Humas Polres Baubau Iptu Abdul Rahmad kepada detikcom, Kamis (26/1/2023).
Kecelakaan itu terjadi di Jalan Poros Kalia-lia, Kelurahan Liabuku, Kecamatan Bungi, Kota Baubau, Selasa (24/1) sekitar pukul 11.30 Wita. Awalnya, mobil yang dikemudikan dengan kecepatan tinggi oleh LMI menabrak pengendara berboncengan motor, yakni Aslam (20) dan pelajar bernama Zulfikar (23).
"Ketika melewati jalan menikung dan menurun telah keluar jalur dan menabrak (motor korban)," beber Rahmad.
Insiden itu mengakibatkan pengendara motor bernama Aslam menderita luka robek pada bahu kanan dan dagu serta luka gores pada bagian leher, dada dan perut, luka gores dan memar pada dahi, luka robek pada betis kanan dan kaki kanan.
"Sementara boncengannya Zulfikar mengalami luka robek terbuka dan patah pada pergelangan tangan kanan dan meninggal dunia di tempat," urai Rahmad.
Mirisnya, kecelakaan itu memicu tabrakan beruntun lantaran LMI tidak menghentikan laju mobilnya. Akibatnya, LMI kembali menabrakan lansia bernama La Darus (72) yang berboncengan motor dengan Herlina (53).
Insiden itu membuat La Darus mengalami lecet dan memar pada dahi, lebam pada mata kanan dan kiri, lecet dan keluar darah dari hidung, luka robek pada kaki kanan. Korban lantas dilarikan ke RSUD Baubau karena tidak sadarkan diri.
"Boncengannya saudari Herlina mengalami lecet dan bengkak pada pelipis kanan, lecet pada betis kiri, lecet apda kaki kiri, lecet pada pergelangan kaki kanan, sakit pada kepala sebelah kanan, sakit pada pinggul sebelah kanan, lecet," paparnya.
Atas perbuatannya, LMI langsung diamankan ke kantor polisi. Hasil pemeriksaan, LMI tidak dalam kondisi mabuk, namun dikatakan mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi.
"Tidak mabuk hanya kecepatan tinggi," imbuhnya.
Simak kecelakaan di Kendari pada halaman berikutnya.
1 Pemotor di Kendari Tewas Tabrak Trotoar
Tiga pemuda di Kota Kendari, Sultra yang berboncengan motor menabrak trotoar jalan. Satu di antaranya meninggal di tempat kejadian perkara (TKP).
"Kecelakaan tunggal tersebut mengakibatkan 1 korban meninggal dunia dan lainnya luka-luka," kata Kapolresta Kendari Kombes M. Eka Fathurrahman dalam keterangannya, Kamis (26/1).
Lakalantas itu dilaporkan terjadi di Jalan Ir H. Alala atau Kendari Beach, Kelurahan Tipulu, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Kamis (26/1) dini hari. Ketiga korban diketahui mengemudikan motor dengan kecepatan tinggi.
![]() |
Fathurrahman menjelaskan, motor yang dikendarai oleh lelaki inisial ID berboncengan dengan GA yang duduk di bagian tengah dan GI di bagian belakang. Motor melaju dari arah Kecamatan Kendari Barat menuju Kecamatan Mandonga.
"Setibanya di TKP pengendara inisial ID tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya sehingga kehilangan kendali dan menabrak trotoar," ujarnya.
Insiden itu membuat pengemudi ID meninggal di TKP. Sementara rekannya inisial GA dan GI dilarikan ke rumah sakit setelah tidak sadarkan diri.
Pria ID mengalami luka-luka gigi copot, luka robek di alis kanan, pipi sebelah kanan dan mengeluarkan darah dari hidung. Luka serius yang dideritanya membuat nyawanya tidak tertolong.
Sementara GA mengalami luka robek di bagian kepala, luka lecet pada bagian pipi sebelah kanan dan mengeluarkan darah dari mulut. Sementara GI mengalami luka robek di kepala, lecet pada bagian jidat dan pipi sebelah kanan.
Satlantas Polres Kendari pun turun tangan melakukan olah TKP di lokasi. Pihaknya juga menyita kendaraan yang terlibat kecelakaan.
"Polisi sudah mengamankan TKP dan barang bukti," pungkasnya.