Kalimantan Timur

Dugaan Penyebab Buaya Pulangkan Jasad Balita Tenggelam ke Keluarga

Muhammad Budi Kurniawan - detikSulsel
Minggu, 22 Jan 2023 09:40 WIB
Foto: Buaya di Kukar, Kaltim antar jasad balita yang tenggelam. (dok. istimewa)
Kutai Kartanegara -

Peneliti Satwa Liar dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Amir Ma'ruf mengungkap dugaan penyebab buaya memulangkan jasad balita korban tenggelam ke keluarganya di tepi Sungai Mahakam, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim). Amir beranggapan buaya muara itu sudah sering diberi makan oleh warga.

"Jadi itu buaya itu kan mungkin sudah berapa kali sering dikasih makan," ungkap Amir Ma'ruf kepada detikcom, Sabtu (21/1/2023).

Amir lantas mengemukakan, situasi ini sebagai hubungan timbal balik antara manusia dengan binatang. Hal itu lantas membuat buaya tersebut menganggap korban bukanlah mangsanya.


"Misalnya bukan hanya buaya, yang lain pun seperti itu, terus sering berinteraksi, bagi dia (jasad balita) itu bukan makanannya," tuturnya.

Lebih lanjut Amir menjelaskan adanya hubungan kedekatan antara warga setempat dengan buaya. Warga sudah terbiasa hidup dengan binatang melata itu.

"Jadi semacam sudah terbiasa dengan orang-orang. Nah kemudian, karena dia sudah terbiasa dengan jenis makanan tertentu," papar Amir.

Amir turut menyinggung adanya mitos warga lokal yang tidak pernah dimangsa buaya. Hubungan kedekatan ini dinilai sebagai kearifan lokal.

"Contoh orang dayak, orang dayak punya kearifan lokal. Satu, mereka sudah tahu tempat-tempat di mana ada buaya, mereka sudah tahu perilaku buaya," ujarnya.

Hal ini dikatakan tidak berlaku bagi warga pendatang. Amir menuturkan, mereka yang bukan warga asli Kalimantan disebut rentan dimangsa buaya.

"Orang di luar itu, bisa dibilang mereka nggak ngerti. Contoh orang luar, buaya pas jam makan, dia ada di makan lah, dianggap lah sebagai mangsa," beber Amir.

Mitos hubungan kedekatan antara warga lokal dengan buaya bahkan sampai pada tahapan kekerabatan. Tidak sedikit warga yang menganggap buaya sebagai saudara.

"Ada juga, ini saudaranya-saudaranya (hubungan antara manusia dan buaya), itu saya nggak ngerti," terangnya.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.



Simak Video "Video: Demo di Depan DPRD Kaltim Ricuh!"

(mil/sar)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork