Duduk Perkara BBPJN Sulsel Ikut Giveaway Kripto Elon Musk-Ternyata Palsu

Duduk Perkara BBPJN Sulsel Ikut Giveaway Kripto Elon Musk-Ternyata Palsu

Agil Asrifalgi - detikSulsel
Minggu, 08 Jan 2023 09:00 WIB
Elon Musk
Elon Musk. Foto: AP/Jae C. Hong
Makassar -

Akun Instagram Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Selatan (BBPJN Sulsel) ikut giveaway kripto Elon Musk sempat heboh. Setelah ditelusuri, rupanya akun BBPJN Sulsel tersebut diretas dan giveaway kripto itu palsu.

Mulanya, terlihat akun instagram BBPJN Sulsel membuat story Instagram yang memperlihatkan tangkapan layar akun twitter Elon Musk yang sedang melakukan giveaway kripto. Dalam tangkapan layar itu juga terlihat keterangan yang menunjukkan tweet itu dibuat pada 30 November 2022.

Postingan tersebut juga menyertakan sebuah alamat website yang bisa dikunjungi jika ingin ikut giveaway kripto tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hi bro by crypto giveaway in history begins today!," demikian tangkapan layar tweet Elonk Musk yang dibagikan akun BBPJN Sulsel, Sabtu (7/1/2023).

Namun, setelah ditelusuri lebih lanjut, akun twitter Elon Musk tidak pernah membuat tweet giveaway tersebut. Bahkan, website yang dicantumkan dalam tangkapan layar itu ternyata menggunakan website gratis.

ADVERTISEMENT
Heboh BBPJN Sulsel ikut giveaway kripto Elon Musk.Heboh BBPJN Sulsel ikut giveaway kripto Elon Musk. Foto: Dokumen Istimewa.

BBPJN Sulsel Ngaku Diretas

Menanggapi postingan giveaway tersebut, admin akun Instagram BBPJN Sulsel Muh Yusuf lalu buka suara. Dia mengaku pihaknya diretas.

"Saya adminnya. Makanya saya juga agak bingung kok kenapa bisa muncul," ujar Yusuf kepada detikSulsel, Sabtu (7/1).

Menurut keterangan Yusuf, sebelumnya ada sesama pegawai BBPJN Sulsel yang juga sempat mempertanyakan postingan itu pagi tadi. Yusuf pun mengaku sudah menghapusnya.

Namun, rupanya postingan itu kembali muncul story Instagram BBPJN Sulsel. Yusuf pun berkesimpulan pihaknya diretas.

"Waduh (muncul karena muncul lagi) berarti ke-hack. Berarti, mungkin ke-hack," kata Yusuf.

"Padahal tadi pagi saya kebetulan dikabarin itu saya coba hapus postingannya, bisa terhapus, enggak tau kalau muncul lagi," sambungnya.




(urw/asm)

Hide Ads