7 Fakta Longsor Poros Maros-Bone di Camba: 5 Orang Masih Hilang-Mobil Hanyut

Agung Pramono - detikSulsel
Kamis, 29 Des 2022 08:30 WIB
Foto: Proses evakuasi longsor di Jalan Poros Maros-Bone. (dok. istimewa)
Maros -

Jalan Poros Maros-Bone di daerah Camba, Kecamatan Cenrana, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel) sempat membuat akses lalu lintas lumpuh total. Akibat insiden ini, satu orang warga ditemukan tewas tertimbun longsor dan lima lainnya masih hilang.

Lokasi longsor tepatnya terjadi di Desa Rompegading, Kecamatan Cenrana, Kabupaten Maros. Longsor terjadi pada Selasa (27/12) sekitar pukul 17.00 Wita dan langsung menutup seluruh badan jalan.

Dirangkum detikSulsel, berikut 7 fakta longsor Jalan Poros Maros-Bone di Camba:


1. Lalin Macet 4 Kilometer

Akibat longsor di Jalan Poros Maros-Bone menutup seluruh badan jalan, kemacetan tidak bisa terhindarkan. Lalin sempat macet sepanjang 4 kilometer hingga malam hari.

"Panjang macet, sudah 4 kilometer kayaknya," kata salah seorang sopir Emong kepada detikSulsel, Selasa (27/12/2022).

Emong mengatakan saat itu proses pembersihan material longsor sementara dilakukan. Dia menyebut alat berat langsung diterjunkan ke titik longsor.

"Masih pembukaan jalur, ada mi alat berat. Sejak jam 5 tadi saya terjebak macet, ada juga tiang listrik putus, makanya di sini mati lampu," imbuhnya.

2. Pengendara Dialihkan ke Jalur Lain

Polisi langsung mengimbau pengendara untuk melewati jalur alternatif lain. Akses dari Makassar menuju Bone dialihkan sementara ke jalur Buludua di Kabupaten Barru-Soppeng, begitu pula sebaliknya.

"Kondisi lalu lintas di Poros Bone-Maros masih tertahan. Makanya kita alihkan dulu lalu lintas di poros Buludua, Soppeng," kata Kasat Lantas Polres Soppeng AKP Saharuna kepada detikSulsel, Selasa (27/12).

Saharuna mengaku pihaknya sudah melakukan sosialisasi pascalongsor yang menimpa jalur trans Sulawesi. Polisi melakukan sosialisasi di Takkalala, Kecamatan Marioriwawo, tepatnya pertigaan poros Buludua-Bone.

"Sejak terjadi longsor tadi kami langsung melakukan sosialisasi dan mengarahkan ke Buludua. Baik itu kendaraan roda 2 atau pun roda 4," sebutnya.

3. Tiga Alat Berat Diterjunkan

Tim SAR gabungan melanjutkan pembersihan material longsor di hari berikutnya, Rabu (28/12). Ada 3 alat berat yang dikerahkan untuk membersihkan material longsor.

"Evakuasi material longsor sementara berlangsung. Sudah ada 3 alat berat yang beroperasi," kata Kasat Lantas Polres Maros AKP Supriyanto kepada detikSulsel, Rabu (28/12).

Supriyanto mengatakan, kondisi di lokasi yang masih diguyur hujan menyebabkan alat berat yang beroperasi kadang berhenti. Operator pun mengaku khawatir akan adanya longsor susulan karena air mengalir terus dari atas pegunungan.

"Jalan belum bisa tembus, masih pembersihan karena di lokasi diguyur hujan. Upaya pembersihan material longsor terus dilakukan," ujarnya.

Fakta lainnya di halaman selanjutnya.




(asm/sar)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork