Cerita Kadisdik Sulsel 4 Kali Dibujuk Gubernur untuk Jadi Pj Bupati Takalar

Cerita Kadisdik Sulsel 4 Kali Dibujuk Gubernur untuk Jadi Pj Bupati Takalar

Tim detikSulsel - detikSulsel
Jumat, 23 Des 2022 08:20 WIB
Pj Bupati Takalar Setiawan Aswad (kiri) bersama Bupati Takalar 2017-2022 Syamsari Kitta (kanan).
Foto: Pj Bupati Takalar Setiawan Aswad (kiri) bersama Bupati Takalar 2017-2022 Syamsari Kitta (kanan). (Rasmilawanti/detikSulsel)
Makassar -

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sulsel Setiawan Aswad mengaku sempat menolak saat namanya diusulkan oleh Gubernur Andi Sudirman Sulaiman (ASS) menjadi Penjabat (Pj) Bupati Takalar. Dia mengaku bahkan menolak 4 kali.

"Ada tiga empat kali saya ditanya, (tapi) kan anak buah harus loyal toh. Tidak mungkin juga saya katakan tidak bisa menjalankan perintah," ucap Setiawan kepada wartawan, Kamis (22/12/2022).

Setiawan mengatakan, dirinya menolak dengan tegas lantaran ogah merangkap jabatan. Dia merasa terbebani dengan amanah tersebut lantaran masih menjabat sebagai Kadisdik.

"Waktu pertama diminta beliau (Gubernur ASS), pendapat saya tentang itu saya katakan 100 persen saya tidak mau ke situ, karena saya mau fokus dulu pekerjaan saya kan (sebagai Kadisdik)," ujarnya.

Setiawan merasa belum mumpuni untuk mengemban tanggung jawab itu. Dia menganggap dirinya belum siap meski saat itu namanya baru sebatas diusulkan sebagai calon Pj Bupati Takalar.

"Saya kan juga harus isseng tongi aleta, (artinya) tahu diri juga lah," sebut Setiawan.

Menurutnya, tugasnya di Disdik Sulsel masih perlu kerja ekstra. Dia khawatir, kerjaannya mengurusi sektor pendidikan jadi terbengkalai.

"Saya merasa bahwa Dinas Pendidikan itu punya lingkup pekerjaan dan tanggung jawab yang cukup besar dan kompleks dan saya tidak mau itu terbengkalai," paparnya.

Namun Setiawan menuturkan beberapa kali diberi nasehat oleh Gubernur ASS. Sebagai ASN, dirinya wajib untuk ikut berkontribusi mengembangkan daerah.

"Tapi dalam banyak kesempatan beliau sering kali berbicara terhadap pentingnya berkontribusi terhadap Takalar," sambung Setiawan.

Belakangan dia akhirnya luluh. Nama Setiawan Aswad masuk dalam beberapa nama pejabat yang juga diusulkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagai calon Pj Bupati Takalar.

"Jawaban saya yang paling aman adalah, saya siap menjalankan kalau itu perintah. Karena buat saya sendiri, seperti beliau yang katakan tadi, ini jabatan bukan soal kebanggaan pribadi, tapi lebih kepada menjalankan amanah," ungkapnya.

Untuk diketahui, masa jabatan Syamsari Kitta dan Ahmad Se're sebagai Bupati dan Wakil Bupati Takalar berakhir 22 Desember 2022. Pemprov Sulsel melalui Gubernur ASS pun mengusulkan nama-nama calon Pj Bupati Takalar sebagai pengganti sementara.

Pemprov Sulsel dan DPRD Takalar mengusulkan masing-masing tiga nama calon Pj Bupati Takalar ke Kemendari. Namun nama Setiawan Aswad yang yang ditetapkan hingga resmi dilantik di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Kamis (23/12).

Target Tingkatkan Integritas ASN

Setiawan Aswad sebagai Pj Bupati Takalar punya misi untuk meningkat profesionalisme ASN. Target ini salah satu yang dititipkan Gubernur ASS kepadanya.

"Saya diminta untuk memastikan bahwa ASN di Takalar itu bekerja secara profesional. Dia harus punya loyalitas kepada profesionalismenya," ucap Setiawan.

Dia harus memastikan roda pemerintahan berjalan di masa peralihan sampai ada bupati terpilih dalam Pemilu 2024. Setiawan butuh kerja sama dan kolaborasi antar semua pihak.

"Maka ini saya akan fokus di situ. Memastikan bahwa merit sistem itu diterapkan secara baik di Takalar," katanya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT