Hilangnya Komandan Tim Brimob di Sungai Parimo Sulteng saat Kejar Teroris

Sulawesi Tengah

Hilangnya Komandan Tim Brimob di Sungai Parimo Sulteng saat Kejar Teroris

Tim detikSulsel - detikSulsel
Senin, 27 Jun 2022 07:00 WIB
Tim SAR masih mencari anggota Brimob yang hilang terseret arus sungai di Sulteng.
Foto: Tim SAR masih mencari anggota Brimob yang hilang terseret arus sungai di Sulteng. (Dok. Istimewa)
Parigi Moutong -

Pencarian personel Satuan Brimob Polda Kepulauan Riau (Kepri) Brigpol Janwar Soba Wijaya yang hilang terseret arus sungai di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng) masih nihil. Komandan Tim Kejar Alfa 19 Ambon (Dantim A19/A) yang hanyut di tengah pengejaran teroris yang menjadi bagian Operasi Madago Raya belum ditemukan.

Basarnas Palu awalnya menerima informasi hanyutnya Brigpol Janwar terseret arus sungai sungai di Desa Salubanga, Kecamatan Sausu pada Sabtu (25/6) pukul 19.15 Wita. Informasi kehilangan itu dilaporkan langsung Kapolsek Sausau Iptu Asse.

"Dari Kapolsek Sausu, bahwa salah satu anggotanya hanyut terseret arus saat hendak menyeberang sungai di Desa Salubanga, Kecamatan Sausu," ungkap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palu, Andrias Hendrik Johannes kepada detikcom, Minggu (26/6/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tim SAR gabungan hingga kini masih melakukan pencarian terhadap korban. Satu tim rescue dari Pos SAR Parigi telah diturunkan ke lokasi kejadian.

"1 tim rescue yang berjumlah 4 orang dari Pos SAR Parigi telah diberangkatkan ke lokasi," sebut dia.

ADVERTISEMENT

Pencarian Brigpol Janwar di sungai Desa Salubanga, Kecamatan Sausu tidak mudah. Tim SAR terhambat arus sungai yang deras di tengah pencarian Dantim A19/A tersebut.

"Terkendala arus yang keras serta komunikasi yang tidak baik karena jaringan," tandas Andrias.

Kepala Seksi Humas Polres Parigi Moutong, Iptu J Turangan juga belum menerima perkembangan informasi terkait pencarian Brigpol Janwar. Dirinya belum menerima informasi terkait kronologi pasti kejadian tersebut.

"Kami belum mendapatkan informasi selengkapnya dari TKP maupun kronologinya kejadian secara lengkap," ungkap Turangan saat dikonfirmasi wartawan.

Dia berdalih kendala komunikasi turut menghambat pencarian terhadap Dantim A19/A itu. Ditambah lagi dengan medan menuju ke lokasi pun terlampau sulit.

"Karena tempatnya kejadiannya di pegunungan yang belum memiliki jaringan telekomunikasi yang memadai," paparnya.

Tim A19/A Kejar DPO Teroris di Poso

Kepala Seksi Humas Polres Parigi Moutong, Iptu J Turangan mengemukakan, Tim Kejar Alfa 19/Ambon (A19/A) bagian dari Operasi Madago Raya. Tugasnya memburu daftar pencarian orang (DPO) teroris di Poso.

"Iya benar (bertugas melakukan pengejaran DPO teroris Poso)," ungkap Turangan kepada detikcom, Minggu (26/6).

Tim Kejar Alfa 19/Ambon merupakan Satgas Tindak dalam Operasi Madago Raya. Tim tersebut dipimpin langsung Brigpol Janwar.

"Beliau adalah Komandan Team Kejar Alfa 19 Ambon," jelasnya.

(sar/tau)

Hide Ads