Pemprov Sulsel Estimasi Perbaikan Jalan Antang Raya Habiskan Rp 7 M

Pemprov Sulsel Estimasi Perbaikan Jalan Antang Raya Habiskan Rp 7 M

Darmawanti Adellia Adipradana - detikSulsel
Kamis, 02 Jun 2022 10:58 WIB
Kondisi Jalan Antang Raya Makassar rusak parah.
Foto: Kondisi Jalan Antang Raya Makassar rusak parah. (detikSulsel/Urwatul Wustqaa)
Makassar -

Pemprov Sulawesi Selatan (Sulsel) merencanakan penanganan kerusakan Jalan Antang Raya Kota Makassar tuntas tahun ini. Anggarannya diestimasi bisa mencapai Rp 7 miliar.

"(Anggaran) tunggu hitungan DED. Belum ada nilai pasti. Kisaran Rp 6 miliar-Rp 7 miliar mungkin. Tapi belum pasti," ungkap Kepala Sub Bagian Program Dinas PUTR Sulsel Irawan Dermayasamin kepada detikSulsel, Kamis (2/6/2022).

Anggaran penanganan kerusakan Jalan Antang ini dari dana sisa-sisa proyek yang telah tuntas berjalan. Ini lantaran untuk pengerjaan Jalan Antang tak tersedia di anggaran pokok sejak awal. Sehingga dilakukan pergeseran anggaran yang sudah disepakati Gubernur. Namun pergeseran anggaran ini sudah sesuai aturan karena alasan darurat dan mendesak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"(Pengerjaan) 550 (meter) yang diukur kemarin. Mulai dari pes belokan (jalan) Borong sampai depan Perumnas yang danau itu. (Ada) 550 meter," bebernya.

Irawan menuturkan pengerjaan Jalan Antang ini dipastikan berjalan usai dilakukan revisi anggaran. Sehingga saat ini tahapannya dilakukan penyusunan DED. Pihaknya berharap penyusunan DED ini bisa tuntas dalam waktu dekat.

ADVERTISEMENT

"Sehingga kalaupun berproses (DED cepat), mudah-mudahan bisa Juli, pertengahan Juli mungkin mulai fisik. Mulai bisa (pengerjaan). Mudah-mudahan lancar ki proses lelangnya," tuturnya.

Dia menambahkan proses penyusunan DED tak akan memakan waktu banyak. Apalagi tim PUTR terus melakukan survei di lapangan sejak 3 hari terakhir. Terutama mengukur secara detail elevasi jalan.

"Kan yang jadi masalah air, jadi harus diukur baik-baik. Siapa tau sudah dibeton tetap ji saja tergenang. Jadi itu kita ukur baik-baik. Tiga hari mi ini turun lapangan terus," jelasnya.

Pengerjaan drainase disebutnya salah satu fokus pengerjaan. Ini lantaran ruas jalan ini selalu terendam sehingga bila ada perbaikan, jalan cepat mengalami kerusakan.

"Kalau kontrak Juli, masih ada waktu 5 bulan. Mudah-mudahan cepat ji bisa dilaksanakan fisiknya. Tapi cukup ji waktunya (sampai akhir tahun)," tukas Irawan.

Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman (ASS) sebelumnya menegaskan pihaknya sudah melakukan penanganan temporer terhadap kerusakan Jalan Antang Raya. Kini akan dilakukan penanganan tuntas sehingga sedang dirancang perbaikan permanen.

"Kalau perbaikan memang sifatnya temporer, tapi ini kita rancang yang sifatnya permanen. Jadi harus menunggu untuk desain, sekarang sudah turun," tegasnya.

Menurut Andi Sudirman, tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sulsel sudah turun ke lapangan untuk mengukur kerusakan Jalan Antang Raya. Proyek pengerjaan akan segera dilelang.

"Sudah turun untuk mengukur. Desain sekitar satu minggu. Kemudian sudah bisa masuk lelang," ungkapnya.

Andi Sudirman menuturkan untuk proses lelang fisik membutuhkan waktu sekitar 45 hari. Sehingga menurutnya ini membutuhkan waktu.

"Kalau lelang fisik 45 hari kalau tidak salah. Ada aturannya kan," jelasnya.




(tau/nvl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads