Gubernur Sulsel Usul 10 Proyek Tambahan, Stadion Mattoanging hingga Monorel

Tiang konstruksi proyek monorel yang berada di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan tidak terpakai. Terlebih, proyek LRT Jabodebek yang berada di sampingnya membuat konstruksi baru untuk koridor Cawang-Dukuh Atas. — Ilustrasi tiang proyek monorel di Jakarta (Foto: Rengga Sancaya/detikcom)

Makassar -

Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman mengusulkan 10 proyek prioritas tambahan untuk didanai pusat. Di antaranya proyek Stadion Mattoanging dan pembangunan MRT Monorel di kawasan Mamminasata.

"Iya usulan total ada 20. Ada 8 diakomodir. Ada 10 yang akan dibahas lebih lanjut," ungkap Kepala Bappelitbangda Sulsel Darmawan Bintang kepada detikSulsel, Kamis (31/3/2022).

Dari dokumen yang diperoleh detikSulsel, 10 proyek usulan Gubernur tersebut antara lain pembangunan Stadion Mattoanging, lanjutan pembangunan Jalan Bypass Mamminasata, pembangunan Rumah Sakit Otak, Jantung dan Kanker di kawasan CPI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selanjutnya daerah irigasi Passeloreng, daerah irigasi Karalloe, revitalisasi Danau Tempe. Jalan Bua-Rantepao, korporasi petani UMKM di KSPN Toraja dan KSPN Selayar. Serta kelanjutan pembangunan Bandara Buntu Kunik.

"Tentu kita harap usulan-usulan ini bisa masuk di APBN. Apalagi proyek-proyek ini punya multiplier effect ke perekonomian jika terealisasi," tukasnya.

Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman sebelumnya menuturkan selain 8 proyek usulan yang diakomodir masih ada 10 proyek usulan yang akan dibahas lebih lanjut. Pihaknya berharap 10 usulan ini juga dikawal perwakilan Sulsel di DPR/DPD RI.

"Pertama saya juga mengucapkan terima kasih. Dari Pemerintah Pusat, Bapak Presiden Joko Widodo melalui Kementerian. Tadi disampaikan di 2023 delapan program usulan delapan diakomodir dan 10 dalam pembahasan lebih lanjut. Mudah-mudahan anggota DPR bisa membantu kita dan DPD nantinya," jelasnya.

Sudirman menuturkan salah satu proyek yang diakomodir termasuk proyek KA Makassar-Parepare. Proyek ini direncanakan bisa beroperasi pada Oktober 2022. Rencananya PT KAI melakukan konsorsium pengoperasian dan pengadaan gerbong kereta api bersama Perseroda Sulsel.

"Musrenbang provinsi dijadikan tempat menyampaikan pokok pikiran kepada provinsi yang saat ini dalam tingkat RKPD untuk 2023. Momentum inilah untuk melakukan penginputan. Masukan kepala daerah dan daerah perlu untuk menyatukan program," tukasnya.