Viral di media sosial (medsos) seorang bocah di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) berjualan jagung rebus hingga larut malam. Bocah yang belakangan diketahui bernama Riko (9) itu sedang membantu neneknya.
Dalam video beredar, tampak Riko tengah memikul jagung rebus dagangannya. Tanpa kenal lelah Riko menawarkan jagung rebus ke pengendara yang lewat.
Seorang pria dalam video lantas menyapa dan membeli jagung rebus Riko dalam jumlah yang banyak. Karena jualannya tinggal sedikit, Riko meminta izin untuk mengambil jagung tambahan kepada sang nenek yang tengah jualan di lampu merah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam unggahan, pria tersebut menyematkan keterangan 'demi membantu neneknya mencari rejeki, adik ini rela jualan hingga jam 10 malam'.
detikcom kemudian mencoba menemui Riko pada Minggu (20/3/2022) malam. Riko membenarkan beberapa waktu lalu dagangannya memang diborong oleh seseorang.
"Koh Steven namanya," kata Riko.
Riko mengaku setiap hari menjual jagung rebus buatan sang nenek. Setiap harinya, Riko bisa menjual tidak kurang dari 200 biji jagung rebus.
"Tidak semua 200 saya bawa, kalau habis saya ambil lagi, sampai cukup 200," ujar dia.
Riko mengatakan, neneknya sudah cukup tua bila harus berjualan sehingga dia sebagai cucu laki-laki ikut turun tangan berjualan.
Setiap harinya, Riko berjualan sejak pulang sekolah pukul 14.00 Wita. Riko baru akan pulang jika seluruh jagung jualannya habis terjual.
"Tidak pasti kapan pulang, kadang jam 7 malam, kadang jam 8 dan paling akhir jam 10 malam, biasa nenekku sudah marah-marah kalau pulang malam sekali," ujar dia.
Bocah yang saat ini duduk di Kelas 3 SD Negeri 11 Kendari ini mengungkapkan neneknya hidup di bawah garis kemiskinan. Akibatnya ia harus membantu ekonomi sang nenek agar menjadi cucu berbakti.
Sementara itu, nenek Riko, Fepi mengatakan cucunya itu sering menegur Riko karena selalu jualan hingga larut malam. Alasannya, Riko masih sangat kecil untuk bekerja keras.
"Iya (Riko) suka jualan sampai malam. Sudah sering diberi tahu, tapi tidak mau dengar," kata Fepi.
Bibi Riko, Dewi mengungkapkan Riko sejak kecil sudah mulai suka berjualan. Namun, Riko menampakkan keseriusannya berjualan sejak setahun lalu.
"Kalau dulu masih biasa saja, nanti akhir-akhir ini dia mau junjung jagung di kepalanya. Entah apa maunya, katanya mau balas budi sama neneknya sudah rawat sejak bayi" ujar dia.
(hmw/asm)