Permohonan hibah aset Stadion Barombong yang diajukan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto ditolak Plt Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel). Anggaran Rp 100 M yang disiapkan demi melanjutkan proyek itu kini akan dialihkan untuk pembangunan gedung olahraga (GOR).
Anggaran Rp 100 M sedianya disiapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar di APBD-Perubahan 2022. Namun dengan asumsi permohonan hibah aset Stadion Barombong yang diharap Danny bisa disetujui Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel.
Sayangnya permintaan Danny untuk melanjutkan Stadion Barombong belum dikabulkan Pemprov Sulsel. Kesepakatan itu berdasarkan hasil pertemuannya dengan Plt Gubernur Sulsel di Rujab Wagub Sulsel pada Rabu (3/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selesaikan dulu Stadion Mattoanging. Baru kita (urus) Stadion Barombong. Begitu kesepakatannya tadi," ucap Danny usai bertemu Plt Gubernur.
Surat yang Tak Berbalas
Danny Pomanto dari awal menyatakan keinginannya melanjutkan Stadion Barombong atas desakan masyarakat. Permohonannya itu dia tuliskan lewat surat yang ditujukan kepada Plt Gubernur Sulsel.
"Bisa diterima bisa tidak, doakan. Harapannya mudah-mudahan bisa di terima," harap Danny, Rabu (2/3).
Dalam surat itu Danny berharap Pemprov Sulsel berkenan menyetujui permohonan mengalihkan aset Stadion Mattoanging ke tangan Pemkot. Danny harus mendapat restu dari Plt Gubernur selaku pemilik aset.
"Izinkan kami atas nama Pemerintah Kota Makassar bermohon kepada Bapak Gubernur sebagai pemilik kawasan Stadion Barombong agar kami dapat menganggarkan revitalisasi serta mengelola kawasan Stadion Barombong sesuai harapan Bapak Gubernur dan masyarakat Sulawesi Selatan terkhusus masyarakat Kota Makassar," Demikian penggalan isi surat yang diusulkan oleh Danny.
Namun Danny mengaku pihaknya tak dapat berbuat banyak karena Pemprov belum mau menyerahkan aset Stadion Barombong ke Pemkot.
"Tidak ditolak (usulan Pemkot). Karena (Pemprov ingin Stadion) Mattoanging dulu prioritas (dikerjakan)," tegas Danny usai bertemu Plt Gubernur Sulsel di Rujab Wagub Sulsel, Rabu (2/3).
Stadion Barombong Dikesampingkan
Pemprov Sulsel memprioritaskan pembangunan Stadion Mattoanging yang bakal dikerjakan tahun ini. Hal ini yang mendasari Plt Gubernur Sulsel belum mau memberi aset Stadion Barombong sesuai yang diharapkan Danny.
"Insyaallah setelah itu (Stadion Mattoanging rampung), kita sama-sama reviu Stadion Barombong," sebut Danny, Rabu (2/3).
Sementara itu pembangunan Stadion Mattoanging dimulai tahun ini. Informasi terakhir, Pemprov tengah memproses tender untuk konstruksinya dengan anggaran Rp 66 miliar.
"Saat ini proses tender ulang berjalan. Akhir Maret atau April kita harap sudah bisa mulai konstruksi," ungkap Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sulsel Andi Arwien Azis, Selasa (15/2).
Jika merunut pada situasi tersebut, maka Stadion Barombong jelas masih akan terabaikan tahun ini. Proyek Pemprov yang mulai mangkrak sejak 2018 lalu. Harapan Danny untuk membantu penyelesaiannya pupus sudah.
Pemprov Beri Opsi Lain ke Pemkot
Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman belum menyetujui permohonan Danny untuk mengalihkan aset Stadion Barombong ke tangan Pemkot. Namun Pemprov justru menawarkan Pemkot untuk sama-sama membantu menyelesaikan Stadion Mattoanging.
"Jika Pemkot serius ingin bangun stadion, bisa sama-sama percepat. Tinggal kasih Rp100 M bantuan Keuangan ke Provinsi untuk percepat (pembangunan Stadion) Mattoanging," beber Andi Sudirman di Rujab Wagub Sulsel, Rabu (2/3).
Menurutnya Pemkot bisa menghibahkan dana Rp 100 M kepada Pemprov. Dana yang Awalnya bakal disediakan Danny untuk melanjutkan Stadion Barombong.
"Pemkot bisa bantu keuangan ke Pemprov bangun stadion," tandasnya.
Menurut Andi Sudirman skema bantuan keuangan daerah ada regulasinya. Hal itu bisa dilakukan antarpemerintah daerah, baik dari provinsi ke instansi kabupaten/kota mau pun sebaliknya.
Danny Tegas Pilih GOR
Tawaran Plt Gubernur Sulsel itu belum mau diambil Wali Kota Makassar. Danny beralasan punya program pembangunan gedung olahraga (GOR) yang direncanakan Pemkot.
"Masih ada Rp 100 miliar dibutuhkan, kasih selesai GOR, begitu," terang Danny, Rabu (3/3).
Anggaran Rp 100 M yang awalnya untuk Stadion Barombong, kemungkinan justru akan dialihkan Danny untuk proyeknya tersebut. Apalagi GOR itu masuk proyek strategis Pemkot.
"Masih ada Rp 100 miliar dibutuhkan, kasih selesai GOR," tegas dia.
GOR itu rencananya dibangun di Kelurahan Untia, Kecamatan Biringkanaya. Pemkot sudah menganggarkan dana awal sekitar Rp 90 untuk memulainya.
"Ada GOR-ku belum selesai itu, baru Rp 90 miliar (anggaran awalnya)," singkat Danny.
(sar/hmw)