Perekonomian global terdistorsi karena kebijakan pengenaan tarif dari berbagai negara yang dimulai dari perang tarif Amerika Serikat dan China di babak kedua.
Hasil riset Centre For Strategis and International Studies (CSIS) dan Tenggara Strategics mengungkapkan biaya logistik di Indonesia masih sangat tinggi.
PT Bank SMBC Indonesia mencatat kinerja positif 2024 dengan laba bersih meningkat 19%. Transformasi merek dan program Daya mendukung pertumbuhan berkelanjutan.