Keluarga Sutarni, korban mutilasi suaminya sudah bertolak ke Malang. Mereka akan tetap mengupacarai Sutarini secara Hindu meski sudah beragama Kristen.
Jasad Ni Made Sutarini, korban mutilasi suami di Malang akan diabenkan di Bali. Saat ini pihak keluarga telah menuju Malang untuk mengkremasi mayat Sutarini.
Aipda Frengky merupakan penggagas rumah aman Apuse Pelita. Layanannya pada perempuan dan anak korban kekerasan ini lalu diadopsi oleh Polres Jayapura Kabupaten.