Pemerintah Indonesia siapkan 6 stimulus ekonomi untuk mendukung pertumbuhan 5% di Q2-2025. Bantuan ini meliputi diskon transportasi, listrik, dan sosial.
Tito Karnavian mendorong Pemda untuk mempermudah perizinan usaha guna meningkatkan PAD dan menciptakan lapangan kerja. Kebijakan harus berpihak pada publik.
Penerimaan pajak dari sektor ekonomi digital mencapai Rp40,02 triliun hingga Juli 2025, dengan kontribusi signifikan dari PPN PMSE, pajak kripto, dan fintech.