Satu per satu kecurigaan anak-anak Bu Nunuk terkuak. Mereka mengaku orangtuanya ikut haji furoda dengan biaya lebih Rp 200 juta. Namun risikonya memprihatinkan
Pemilik kedai STMJ legendaris di Surabaya, Bu Nunuk Widayanti (53) wafat saat haji furoda pada 16 Juni 2024. Sebelum meninggal, ini kalimat terakhir ke anaknya.
Sejak awal keluarga dan anak-anak curiga saat melihat orangtuanya, Bu Nunuk Widayanti (53) dan suaminya, Budi Santoro (55) tidak memakai seragam haji reguler.