Wali Kota Mataram, Mohan Roliskana, kumpulkan 325 kepala lingkungan untuk menjaga situasi kondusif pasca-demonstrasi. Gubernur NTB juga mendukung upaya ini.
Dinas Lingkungan Hidup Surabaya tawarkan bonus Rp 200 ribu bagi pelapor pembuang sampah sembarangan. Program ini bertujuan tingkatkan kesadaran lingkungan.
Aliansi BEM Surabaya menegaskan tak terlibat dalam aksi anarkis dan menyerukan jeda sejenak hingga kondisi kondusif. Mereka tetap mengawal aspirasi rakyat.