5 Perabotan yang Jangan Dibeli dalam Kondisi Bekas, Ini Akibatnya

5 Perabotan yang Jangan Dibeli dalam Kondisi Bekas, Ini Akibatnya

Sekar Aqillah Indraswari - detikProperti
Jumat, 13 Jun 2025 13:16 WIB
Tempat wsata rongsok rencananya akan menyajikan barang-barang rongsok mulai dari perabotan rumah tangga, elektronik dan lainnya yang akan dipajang
Ilustrasi sofa bekas. Foto: DEDYISTANTO
Jakarta -

Membeli barang bekas terutama barang rumah tangga, banyak sekali keuntungannya. Mulai dari mendapatkan barang yang masih bagus tetapi dengan harga yang murah, bisa lebih hemat dalam berbelanja, dan biasanya cukup banyak pilihannya.

Sensasi saat membeli barang bekas juga tidak kalah seru ketika membeli barang baru. Pembeli tetap perlu jeli terhadap barang yang akan dibeli. Labelnya sebagai barang yang sudah dipakai, tentu ada kemungkinan terdapat kecacatan produk. Semakin banyak cacatnya, biasanya harga yang ditawarkan akan semakin murah. Jangan terlalu cepat tergiur dari harganya, pembeli perlu memikirkan keselamatan saat menggunakannya dan apakah memungkinkan untuk diperbaiki.

Di luar itu, ada beberapa barang bekas yang memang tidak bisa dipakai lagi, baik kondisinya masih bagus atau rusak. Sebab, barang-barang tersebut memang hanya baik untuk dipakai sekali. Mau alasan apa pun, sebaiknya jangan mengincar barang-barang tersebut di toko barang bekas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir House Beautiful berikut daftar perabotan yang sebaiknya tidak dibeli di tempat barang bekas.

1. Barang Elektronik

Barang elektronik seperti TV, mesin cuci, kipas angin, AC, hingga oven biasanya dijual dengan harga yang mahal. Orang-orang yang sedang membeli banyak perabotan sekaligus membutuhkan suatu alternatif. Salah satunya dengan membeli barang bekas untuk menekan pengeluaran.

ADVERTISEMENT

Sebelum memutuskan membeli, ketahui dahulu risikonya. Barang elektronik yang berada di tempat bekas biasanya kondisinya tidak begitu bagus. Pembeli juga tidak tahu usia pemakaian barang tersebut pada saat itu. Barang elektronik yang telah lama tidak digunakan bisa menjadi tempat tinggal bagi serangga dan hama. Selain itu, kebanyakan toko barang bekas kondisinya berantakan dan banyak sekali debu. Sebelum memutuskan membeli, lebih baik pertimbangkan akan kebersihan dan kualitas pemakaiannya.

Jangan sampai setelah membelinya, barang tersebut rusak dan perlu diperbaiki lagi dengan harga yang sama mahalnya dengan barang baru.

2. Perabotan Bongkar Pasang

Saat ini sudah banyak produk yang dijual dalam bentuk bisa dibongkar dan dipasang sendiri. Hal ini untuk menghemat ruang ketika pengiriman dan menghindari kerusakan ketika pengiriman. Contoh barang bongkar pasang adalah lemari dan rak.

Barang seperti ini ternyata sebaiknya dibeli dalam keadaan baru, bukan bekas. Hal ini dikarenakan beberapa material bongkar pasang memiliki kualitas yang rendah sehingga mudah sekali rusak. Sebagai contoh lemari dari kayu yang dicampur dengan material lainnya, mudah sekali rusak apabila terkena air dan kelembapan. Selain itu, bisa pula ada beberapa bagian dari barang tersebut hilang sehingga ketahanannya tidak menjamin dapat dipakai lama.

3. Kasur

Banyak kasur dibuang karena kondisinya yang tidak lagi layak seperti pernya muncul, besi kerangka timbul, atau bentuknya yang sudah tidak nyaman digunakan. Selain itu, ada pula kasur yang dibuang karena sudah terendam banjir. Biasanya tanda-tandanya adalah terdapat berkas air di permukaannya.

Oleh karena itu, membeli kasur di tempat bekas tidak disarankan karena kondisinya yang tidak bersih lagi untuk digunakan. Memakai kasur yang kotor justru dapat menimbulkan masalah baru bagi kesehatan seperti gatal, infeksi pernapasan, hingga alergi. Kasur bekas yang telah dibersihkan juga tidak akan menjamin aman digunakan.

4. Sofa dan Kursi Berlapis Kain

Barang lainnya yang sebaiknya tidak dipakai apabila kondisinya bekas adalah sofa dan kursi yang berlapis kain. Hal ini dikarenakan bahan yang lembut tersebut apabila tidak dijaga kebersihannya bisa menjadi sarang kutu busuk. Hama satu ini dapat menggigit manusia dan membuat gatal.

5. Karpet

Sama seperti pertimbangan saat membeli sofa dan kasur, karpet juga bisa menjadi sarang hama, kutu, dan noda yang sulit dibersihkan.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini




(aqi/zlf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads