Membeli properti untuk dihuni dalam jangka panjang tentu tak semudah membalikkan telapak tangan. Ada banyak hal yang harus dipertimbangkan dalam membuat keputusan besar ini, termasuk menentukan lokasi yang strategis. Seberapa penting sih pertimbangan lokasi strategis ini?
Sebagaimana diketahui, seseorang akan menginvestasikan hidupnya untuk berada di satu lingkungan saat membeli rumah. Untuk itu, penting memilih rumah yang berada di lokasi strategis agar dapat memenuhi beragam kebutuhan hidup dalam jangka panjang.
Pemilihan lokasi yang strategis pun akan meningkatkan harga nilai properti, jika Anda memiliki kemungkinan menjual atau menyewa di masa depan. Pastinya, pemilihan lokasi yang tepat juga akan menjamin kenyamanan dan kualitas hidup pemilik nantinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jangan sekadar tergiur harga yang murah, tapi cek dulu ketersediaan fasilitas umum di sekitar lokasi rumah yang akan Anda pilih. Semakin banyak fasilitasnya, semakin strategis pula lokasi rumah yang akan dihuni.
Adapun sejumlah pertimbangan dalam memilih lokasi strategis biasanya berkaitan dengan lokasi tempat kerja, aksesibilitas transportasi umum, fasilitas umum seperti lembaga pendidikan, layanan kesehatan, sarana olahraga, hingga keamanan dari risiko bencana alam.
Lantas, bagaimana sih cara memilih lokasi terbaik untuk pembelian properti? Simak tipsnya berikut ini!
1. Mudah Menjangkau Transportasi Umum
Kemudahan menjangkau transportasi umum jadi nilai plus saat memilih lokasi strategis dalam membeli properti. Hal ini menawarkan banyak keuntungan, karena Anda bisa bepergian dengan mudah dan hemat naik transportasi umum yang relatif lebih murah. Tips yang satu ini juga bisa jadi pertimbangan jika lokasi kerja atau sekolah Anda jauh dari rumah.
2. Dekat Fasilitas Umum Penunjang Kehidupan
Lokasi hunian yang dekat dengan fasilitas umum penunjang kehidupan akan membuat hidup makin mudah dan nyaman. Sebisa mungkin, pastikan properti yang akan kamu beli dekat dengan fasilitas umum seperti sekolah, rumah sakit, mal, pasar, dan juga kantor. Dengan hadirnya fasilitas umum yang dekat, Anda tak perlu menghabiskan banyak waktu dan bepergian jauh saat membutuhkan layanan di fasilitas tersebut.
3. Bukan Lokasi Rawan Bencana
Bencana memang tak kenal waktu dan tempat, tapi Anda bisa menghindarinya dengan memahami kondisi wilayah calon hunian. Misalnya, kenali daerah-daerah rawan banjir untuk menghindarinya dengan cara bertanya pada warga setempat saat survei atau mencari informasi di internet. Dengan cara ini, kamu bisa terhindar dari rugi berlipat di kemudian hari.
4. Punya Sumber Air Bersih
Air bersih jadi kebutuhan dasar yang dibutuhkan sehari-hari, baik untuk mandi, memasak, dan lainnya. Untuk itu, pastikan ketersediaan air bersih saat memilih lokasi properti. Beberapa lokasi yang biasanya dihindari saat mempertimbangkan ketersediaan air bersih yaitu properti di sekitar pemakaman, umumnya masyarakat khawatir dan ketakutan jika sumber air tanah dari sumur yang mereka miliki dangkal jika dekat dengan fasilitas umum seperti pemakaman.
5. Relatif Aman dari Risiko Kriminalitas
Terakhir, lokasi strategis juga mesti mempertimbangkan lingkungan yang relatif aman. Terutama dari risiko kriminalitas. Cara ini bisa diatasi dengan memilih properti di kompleks atau klaster yang umumnya memiliki satpam untuk berjaga.
Untuk Anda yang sudah menemukan lokasi strategis untuk membeli properti, Anda bisa manfaat kan layanan KPR BRI yang bisa jadi solusi dalam memiliki hunian, seperti rumah tinggal, apartemen, ruko/rukan, dan tanah kavling siap bangun baik melalui developer atau non developer di lokasi strategis.
KPR BRI ini bisa digunakan nasabah untuk pembelian baru, second, top up, renovasi, dan take over bank lain. Anda juga bisa cari alternatif hunian lain di lokasi strategis sekaligus menghitung simulasi KPR BRI dengan mengunjungi Homespot.id.
(akn/ega)