3 Bahan Karpet yang Cocok Untuk Jadi Matras Bermain Anak di Rumah

3 Bahan Karpet yang Cocok Untuk Jadi Matras Bermain Anak di Rumah

Sekar Aqillah Indraswari - detikProperti
Senin, 05 Feb 2024 17:30 WIB
Karpet
Foto: Karpet/Godfreyhirst
Jakarta -

Bagi kamu yang memiliki anak, ruang keluarga bisa jadi selalu berantakan karena mainan anak yang berserakan di lantai. Membiarkan anak main di lantai bisa membuat dia merasa bebas dan nyaman, apalagi areanya luas.

Tapi, ada yang perlu diperhatikan saat membiarkan anak bermain di lantai. Risiko masuk angin, terpeleset, atau jatuh hingga kepala mengenai lantai juga bisa terjadi bila kita tak hati-hati.

Nah, agar tempat bermain anak semakin nyaman dan aman, penambahan karpet sebagai alas bermain bisa membuat area tersebut jauh lebih hangat dan juga menghindari risiko anak terluka bila terjatuh atau terpeleset.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, lantai tidak akan mudah rusak karena goresan karena tertutupi dengan karpet. Apabila ada cairan yang tumpah tidak akan membahayakan karena bahan karpet bisa menyerap cairan tersebut.

Lokasi yang tepat untuk memasang karpet adalah di ruangan yang tidak basah seperti kamar tidur, ruang keluarga, dan tempat anak bermain.

ADVERTISEMENT

Pemasangan karpet di rumah bisa menutupi seluruh lantai (wall to wall carpet) atau karpet standar yang bisa digulung. Wall to wall carpet biasanya ukuran dan bentuknya akan meyesuaikan dengan bentuk lantai, tetapi untuk karpet gulung biasanya berntuk persegi, persegi panjang, bulat, dan lainnya dengan luas dan diameter beragam.

Mengutip dari The Spruce, Senin (5/2/2024) ternyata terdapat 3 jenis bahan karpet yang aman digunakan sebagai alas main anak. Mengutip dari The Spurce, Senin (5/2/2024) berikut diantaranya.

1. Karpet Bahan Nilon

KarpetKarpet Foto: Avalon Flooring

Bahan nilon terbuat dari olahan polimer plastik yakni poliamida linier. Meski terbuat dari olahan plastik, karpet nilon memiliki serat yang lembut seperti bulu boneka.

Biasanya karpet nilon akan dipotong pendek bulu-bulunya. Sehingga dari jauh permukaannya terlihat solid, namun ketika dipegang terasa empuk dan lembut.

Namun perlu diketahui karpet berbahan nilon bisa menghantarkan listrik statis seperti balon yang digosokkan ke rambut, maka akan ada yang tertarik. Meski tidak berbahaya, fenomena ini akan mengejutkan bagi anak-anak bila melakukan banyak gesekan ke karpet saat bermain.

Karpet yang menggunakan bahan Nilon bisa bertahan lama. Bahan ini mudah untuk dibersihkan dengan alat pembesih vakum atau dengan sapu lidi. Apabila ingin dibersihkan dengan uap bisa setiap 12-18 bulan sekali.

2. Karpet Bahan PET

KarpetKarpet Foto: Carpetguys

Polyethyline terafthatlate (PET) adalah bahan yang paling umum digunakan pada karpet. Karpet PET ada yang berasal dari serpihan asli PET atau daur ulangnya sehingga bahan ini disebut ramah lingkungan.

Selain itu, karpet PET juga aman untuk pemilik rumah yang memiliki alergi. Ketika diinjak, permukaannya tidak tercetak jejak kaki. Karpet ini pun mudah dibersihkan, sayangnya ketahanan karpet nilon jauh lebih bagus daripada jenis ini.

3. Karpet Bahan Triexta

KarpetKarpet Foto: Godfreyhirst

Triexta adalah bahan berjenis poliester yang di dalamnya terdapat serat jagung. Diantara ketiganya, bahan triexta disebut paling ramah lingkungan. Karpet jenis ini memiliki desain terbatas tetapi paling elegan dari pada bahan nilon dan PET.

Sama seperti bahan nilon dan PET, karpet berbahan Triexta tahan terhadap noda dan tekanan. Sementara untuk harga triexta tidak jauh berbeda dengan nilon.




(zlf/zlf)

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads