Pengembang JGC Rombak Direksi dan Komisaris, Ini Daftarnya

Ilustrasi Modernland Realty. Foto: Dok Modernland Realty

Jakarta - PT Modernland Realty Tbk mencatatkan marketing sales pada kuartal I 2025 sebesar Rp 484 miliar atau tumbuh 54% secara YoY. Tahun ini mereka optimis dalam peluncuran produk residensial, percepatan konstruksi, serah terima, serta monetisasi aset non-produktif. Semua produk dan prosesnya akan dilandasi pada aspek keberlanjutan.

Direktur PT Modernland Realty Tbk. Dharma Mitra mengungkapkan, perseroan akan menjalankan program sosial tahun ini yang mengangkat tema "Becoming an Environmentally Friendly & B2G Unemployment Recovery" sebagai kelanjutan inisiatif ESG. Selain itu, akan ada pembentukan Komite ESG dan OHS.

"Penerapan ESG ini tidak hanya dimaknai sebagai kepatuhan terhadap standar internasional, tetapi juga sebagai komitmen moral Perseroan dalam menjalankan usaha yang beretika, inklusif, dan berwawasan lingkungan. Landasan utama dari inisiatif ini adalah dokumen kerja Environment and Social Action Plan (ESAP) yang telah disusun sebagai panduan strategis operasional selama beberapa tahun ke depan," kata Dharma seperti yang dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (24/5/2025).

Hal ini ia ungkapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Club House Jakarta Garden City, Jakarta, Jumat (23/5/2025).

Dalam kesempatan yang sama, perseroan juga melakukan perombakan jajaran Dewan Komisaris pengembang Jakarta Garden City ini menetapkan arah strategis baru yang menekankan pengembangan berkelanjutan.

Dalam rapat tersebut, pemegang saham menyetujui pengunduran diri Luntungan Honoris sebagai Komisaris Utama, serta Edwyn Lim, dan Nita Tanawidjaja dari jajaran Komisaris. Sebagai pengganti, ditunjuk Dharma Mitra sebagai Komisaris Utama, bersama Herman, Yustinus Saleh, dan Robert Tumedia sebagai Komisaris. Sementara, di jajaran Direksi, Sami Veikko Tapio Miettinen turut bergabung sebagai Direktur baru. RUPST juga menyetujui penunjukan kembali Kantor Akuntan Publik Tanubrata Sutanto Fahmi Bambang & Rekan sebagai auditor independen untuk tahun buku 2025.

Direktur Utama PT Modernland Realty Tbk. William Honoris menuturkan, perseroan mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp 1,02 triliun pada 2024 lalu atau turun 11,69% secara tahunan (YoY). Meski demikian, Modernland Realty mencatat capaian strategis melalui penurunan beban obligasi luar negeri sebesar USD104,3 juta melalui skema buyback and exchange offer.

Dari sisi operasional, Direktur PT Modernland Realty Tbk. Pascall Wilson melaporkan marketing sales tahun 2024 mencapai Rp 1,10 triliun, dengan dominasi sektor residensial melalui proyek unggulan Jakarta Garden City. Di segmen industri, ModernCikande Industrial Estate menunjukkan pertumbuhan konservatif, sementara sektor hospitality mulai menunjukkan pemulihan.