Duh! 3 WNA Pergi ke Singapura Cuma untuk Bobol Rumah Mewah

Duh! 3 WNA Pergi ke Singapura Cuma untuk Bobol Rumah Mewah

ilham fikriansyah - detikProperti
Senin, 12 Mei 2025 19:01 WIB
Pencuri rumah kosong
Ilustrasi maling rumah. Foto: Edi Wahyono
Jakarta -

Tiga warga negara asing (WNA) berhasil ditangkap kepolisian Singapura. Ketiganya diduga terlibat dalam kasus pembobolan dan pencurian rumah mewah di kawasan Bukit Timah, Singapura.

Dikutip dari The Strait Times, Senin (12/5/2025) ketiga WNA tersebut adalah Hernando Giraldo Franco (Spanyol-Kolombia), Hector Danial Garcia Iglesias (Meksiko), dan Mateo Andres Garces Murillo (Meksiko-Kolombia). Masing-masing mendapatkan satu dakwaan terkait pencurian rumah.

Dalam dakwaan tersebut, ketiganya diduga membobol tiga rumah mewah di Singapura. Lokasi yang pertama berada di perumahan Cluny Park. Kejadian ini dilaporkan berlangsung pada 9 Mei pukul 23.00 waktu setempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lokasi yang kedua berada di perumahan Dunearn Close pada 10 Mei pukul 08.00 waktu setempat. Kemudian insiden yang ketiga terjadi di Eng Neo Avenue di hari yang sama sekitar pukul 21.30 malam.

Komplotan maling itu diduga mencuri sejumlah barang mewah, termasuk perhiasan senilai US$ 421.300 atau sekitar Rp 7 miliar (kurs Rp 16.646). Mereka juga kedapatan mencuri jam tangan antik Mont Blanc Men dan Breguet Men yang totalnya ditaksir mencapai US$ 58.000 (sekitar Rp 965 juta), dan sebuah jam tangan Cartier senilai US$ 80.000 atau setara Rp 1,3 miliar.

ADVERTISEMENT

Setelah mengetahui identitas mereka lewat penyelidikan dan hasil rekaman CCTV, polisi berhasil menangkap Hernando dan Hector di Jalan Kubor. Sementara rekannya Mateo diringkus di Tyrwhitt Road pada 11 Mei.

Polisi berhasil menemukan barang bukti berupa sebuah mobil, gergaji mesin bundar, berbagai perhiasan mewah, serta uang tunai dalam berbagai mata uang yang jumlahnya lebih dari US$ 18.000 atau sekitar Rp 299 jutaan.

Polisi mengatakan, ketiganya masuk ke Singapura secara terpisah dengan menggunakan izin kunjungan sosial dalam dua minggu terakhir. Namun, tujuan mereka ternyata untuk merampok rumah-rumah orang kaya.

Saat di pengadilan, Hector dan Mateo menyampaikan permintaan maaf setelah membobol tiga rumah mewah. Bahkan, mereka berniat untuk mengembalikan semua barang curiannya kepada korban.

Hector mengatakan telah memberitahu ke petugas investigasi soal keberadaan sisa barang curian yang hilang. Ia juga menyesali perbuatannya sendiri.

"Saya membuat kesalahan ini karena masalah keluarga, masalah ekonomi di negara (saya)," kata Hector.

Dirinya juga menanyakan soal hukuman penjara maksimal 10 tahun untuk pelaku pencurian rumah. Hector mengatakan jika hukuman itu terlalu lama karena ia masih memiliki keluarga, anak, dan cucu.

Kini, mereka bertiga masih ditahan di penjara Singapura sambil menunggu hasil keputusan pengadilan. Polisi juga masih menyelidiki apakah para tersangka terseret kasus kejahatan lain, tapi hingga kini belum ada bukti kuat untuk mengungkap hal tersebut.

Jika terbukti bersalah, masing-masing akan menghadapi hukuman penjara hingga 10 tahun dan dikenakan denda.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini




(ilf/abr)

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads