Menyoal Properti Milik Kepala BPJN Kalbar Dedy Mandarsyah di LHKPN

Menyoal Properti Milik Kepala BPJN Kalbar Dedy Mandarsyah di LHKPN

Sekar Aqillah Indraswari - detikProperti
Selasa, 17 Des 2024 15:01 WIB
New white multi-family house seen in Berlin, Germany
Ilustrasi apartemen. Foto: Getty Images/iStockphoto/elxeneize
Jakarta -

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah menganalisis Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Kepala Badan Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Barat (BPJN Kalbar) Dedy Mandarsyah. Nama Dedy Mandarsyah ramai dibicarakan seiring viralnya kasus penganiayaan terhadap mahasiswa koas, Luthfi.

Dilihat detikcom, Senin (16/12/2024), Dedy melaporkan LHKPN pada 14 Maret 2024. Total hartanya mencapai Rp 9.426.451.869 atau Rp 9,4 miliar. Dalam laporan tersebut, Dedy memiliki 3 tanah dan bangunan di Jakarta Selatan senilai Rp 750 juta. Berikut rinciannya.

1. Tanah dan bangunan seluas 33,8 m2 di Jakarta Selatan senilai Rp 200 juta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

2. Tanah dan bangunan seluas 33,8 m2 di Jakarta Selatan senilai Rp 200 juta.

3. Tanah dan bangunan seluas 36 m2 di Jakarta Selatan senilai Rp 350 juta.

ADVERTISEMENT

Aset berupa alat transportasi yang dilaporkan adalah sebuah Mobil Honda CR-V Tahun 2019 senilai Rp 450 juta. Ada pula harta bergerak Rp 830 juta, surat berharga Rp 670,7 juta, serta kas dan setara kas Rp 6.725.751.869 atau Rp 6,7 miliar.

Ada yang menarik dalam informasi mengenai aset properti di LHKPN Deddy Darmansyah. Di sana disebutkan bahwa Deddy memiliki aset tanah dan bangunan di Jakarta Selatan yang totalnya mencapai Rp 750 juta.

Seperti apa bentuk tanah dan bangunan senilai yang disebutkan tersebut dan di daerah mana?

Berdasarkan data dari Rumah123, harga rata-rata tanah di Jakarta Selatan sekitar Rp 15-50 juta per meter. Namun, di daerah-daerah yang ramai seperti Senopati, harganya bisa menyentuh Rp 100 juta per meternya.

Ada pun untuk rata-rata harga jual properti di Jakarta Selatan saat ini, rumah berukuran di bawah 60 meter persegi, harga jualnya sekitar Rp 773 juta. Semakin luas bangunannya, harganya semakin mahal bahkan bisa sampai miliaran.

"Untuk Jakarta Selatan, itu luas di bawah 60 meter persegi di Rp 773 juta. Terus 61-90 meter persegi di Rp 1,5 miliar, 91-150 meter persegi di Rp 2,5 miliar, 151-250 kira-kira seharga Rp 4,5 miliar. Lalu, kalau sudah di atas 250 meter persegi itu di Rp 15 miliar," kata Head of Research Rumah123, Marisa Jaya saat dihubungi.

LHKPN Deddy menyebut ada dua properti berupa tanah dan bangunan luasnya masing-masing 33,8 meter dengan nilai Rp 200 juta dan tanah serta bangunan seluas 36 meter persegi dengan nilai Rp 350 juta.

Meskipun harga tanah di Jakarta cukup mahal, hunian seharga Rp 200-350 juta di daerah Jakarta Selatan masih bisa ditemukan terutama untuk tipe 30-36 dan siap huni.

Marisa menyebutkan jenis huniannya bukan berupa rumah tapak, melainkan apartemen. Apabila ingin mencari rumah tapak, untuk kisaran harga Rp 200-300 juta biasanya luasnya di bawah 30 meter persegi yakni sekitar 20 meter persegi dan letaknya di dalam gang kecil.

"Sebenarnya kalau untuk harga segitu apartemen lebih umum. Jadi ada beberapa proyek apartemen di Jakarta Selatan itu memang mereka masih jualin unit-unit di harga Rp 200 juta sampai 300 juta, tipe studio," ujar Marisa.

Senada dengan pernyataan Marisa, Pengamat Properti dan Direktur PT. Global Asset Management Steve Sudijanto juga menuturkan untuk rumah tipe seperti itu di Jakarta Selatan, jenis hunian yang bisa dibeli adalah unit apartemen. Namun, bukan apartemen puluhan lantai, melainkan bangunan yang terdiri dari 7-8 lantai saja.

"Kalau luas bangunan 30 meter persegi, berarti Rp 300 juta masuk. Tapi harus berupa apartemen. Bukan yang tinggi karena kalau apartemen yang tinggi itu biayanya mahal. Jadi apartemen yang hanya 7-8 lantai," jelas Steve kepada detikProperti.

Steve menuturkan untuk membeli hunian dengan ukuran dan harga seperti tadi, rumah tapak tidak memungkinkan di Jakarta. Sebab, harga tanah di Jakarta Selatan sendiri saat ini sudah Rp 10-15 juta per meternya. Namun, apabila mencari di pinggiran Jakarta masih banyak tersedia.

Lalu, untuk lokasi apartemen tipe 30-36 meter persegi seharga Rp 200-350 juta biasanya terletak di Jakarta Selatan pinggiran bukan dekat area perkantoran dan komersial yang elit.

(aqi/aqi)

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads