Pasar properti tengah menggeliat di beberapa kota di Indonesia. Kenaikan harga rumah seken di 13 kota besar secara umum sebesar 1,7% secara tahunan.
Berdasarkan Rumah123 Flash Report edisi November 2024, beberapa kota yang mengalami peningkatan harga antara lain Denpasar, Bogor, Depok, dan Tangerang. Denpasar mencatatkan kenaikan harga tertinggi sebesar 13,2%, sementara Bogor yang tertinggi di kawasan Jabodetabek sebesar 4,5%.
Pasar Properti di Denpasar Menggeliat, Harga Rumah Seken Meningkat
Terjadi pertumbuhan permintaan pada rumah jual di Denpasar. Per bulan Oktober 2024, permintaan rumah yang dijual di Denpasar tumbuh 25,8% secara tahunan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Head of Research Rumah123 Marisa Jaya mengatakan Denpasar merupakan kota yang terus menunjukkan pertumbuhan harga rumah seken yang signifikan. Menurutnya, hal ini mencerminkan potensi pasar di kawasan tersebut.
"Sebagai pusat ekonomi, budaya, dan wisata di Bali, Denpasar memiliki daya tarik yang kuat bagi investor dan pembeli rumah, berkat lokasinya yang strategis, infrastruktur yang berkembang pesat, serta potensi pariwisata yang tidak hanya menopang sektor hospitality secara internasional dan nasional, tetapi juga mendorong pengembangan hunian residensial yang bernilai tinggi," ujar Marisa dikutip dari keterangan tertulis, Minggu (1/12/2024).
Dalam laporan yang sama, terdapat tujuh kota yang mengalami pertumbuhan selisih tertinggi dari segi pergerakan harga dibandingkan laju inflasi tahunan. Adapun tujuh kota tersebut adalah Denpasar 10,2%, Yogyakarta 5,1%, Bogor dan Semarang masing-masing sebesar 2,3%, Surakarta 0,9%, dan Depok 0,5%.
Pertumbuhan selisih harga yang positif ini mengindikasikan potensi pasar properti di kota tersebut mengalami pergerakan yang positif. Hal ini menjadi salah satu indikasi bahwa sektor properti masih menjadi investasi yang menarik dan aman.
"Dengan harga properti yang tumbuh lebih tinggi daripada inflasi, konsumen dan investor dapat terlindungi dari dampak inflasi. Selain itu, pertumbuhan harga ini meningkatkan potensi capital gain jangka panjang, menjadikan properti, khususnya rumah seken sebagai pilihan aset yang stabil di tengah volatilitas ekonomi," jelas Marisa.
Median Harga Rumah Seken di Denpasar:
- Ukuran <=60 m2: Rp 850 juta
- Ukuran 61-90 m2: Rp 1,3 miliar
- Ukuran 91-150 m2: Rp 1,924 miliar
- Ukuran 151-250 m2: Rp 2,9 miliar
- Ukuran >=251 m2: Rp 6,5 miliar
Harga Rumah Seken di Bogor-Tangerang Naik
Sejumlah kota pinggiran Jakarta, seperti Bogor, Depok, dan Tangerang menunjukkan kenaikan harga rumah seken. Hal ini menjadikan kawasan ini diminati masyarakat serta memiliki potensi positif untuk investasi.
Untuk kawasan pinggir Jakarta, Bogor memimpin kenaikan harga sebesar 4,5%, diikuti Depok 2,4% dan Tangerang 2% secara tahunan.
Sejumlah wilayah menunjukkan pertumbuhan median harga di berbagai kategori luas hunian per Oktober 2024. Untuk rumah dengan luas hingga 60 m2, Bogor mencatat pertumbuhan tertinggi dengan kenaikan year-on-year sebesar 18,9%.
"Kenaikan median harga rumah di kota-kota seperti Bogor, Surakarta, Denpasar, dan Depok mencerminkan potensi permintaan, yang menguntungkan penjual maupun investor, serta menunjukkan potensi investasi yang menarik di kawasan tersebut," jelas Marisa.
Berikut ini median harga rumah seken di Bogor, Depok, dan Tangerang.
Median Harga Rumah Seken di Bogor:
- Ukuran <=60 m2: Rp 534 juta
- Ukuran 61-90 m2: Rp 960 juta
- Ukuran 91-150 m2: Rp 1,5 miliar
- Ukuran 151-250 m2: Rp 2,5 miliar
- Ukuran >=251 m2: Rp 5,5 miliar
Median Harga Rumah Seken di Depok:
- Ukuran <=60 m2: Rp 604 juta
- Ukuran 61-90 m2: Rp 960 juta
- Ukuran 91-150 m2: Rp 1,5 miliar
- Ukuran 151-250 m2: Rp 2,4 miliar
- Ukuran >=251 m2: Rp 5,5 miliar
Median Harga Rumah Seken di Tangerang:
- Ukuran <=60 m2: Rp 850 juta
- Ukuran 61-90 m2: Rp 1,4 miliar
- Ukuran 91-150 m2: Rp 2,1 miliar
- Ukuran 151-250 m2: Rp 3,5 miliar
- Ukuran >=251 m2: Rp 6,8 miliar
Di sisi lain, 4 dari 13 kota mengalami perlambatan pertumbuhan harga, yakni Makassar 4,4%, Bekasi 0,6%, Surabaya 0,4% dan Jakarta 0,2%. Berikut daftar median harganya.
Median Harga Rumah Seken di Makassar:
- Ukuran <=60 m2: Rp 615 juta
- Ukuran 61-90 m2: Rp 989 juta
- Ukuran 91-150 m2: Rp 1,5 miliar
- Ukuran 151-250 m2: Rp 3 miliar
- Ukuran >=251 m2: Rp 5 miliar
Median Harga Rumah Seken di Bekasi:
- Ukuran <=60 m2: Rp 580 juta
- Ukuran 61-90 m2: Rp 950 juta
- Ukuran 91-150 m2: Rp 1,36 miliar
- Ukuran 151-250 m2: Rp 2 miliar
- Ukuran >=251 m2: 3,8 miliar
Median Harga Rumah Seken di Surabaya:
- Ukuran <=60 m2: Rp 700 juta
- Ukuran 61-90 m2: Rp 1,2 miliar
- Ukuran 91-150 m2: Rp 1,75 miliar
- Ukuran 151-250 m2: Rp 2,75 miliar
- Ukuran >=251 m2: Rp 6,4 miliar
Median Harga Rumah Seken di Jakarta Barat:
- Ukuran <=60 m2: Rp 1,2 miliar
- Ukuran 61-90 m2: Rp 1,55 miliar
- Ukuran 91-150 m2: Rp 2,15 miliar
- Ukuran 151-250 m2: Rp 3,1 miliar
- Ukuran >=251 m2: Rp 7 miliar
Median Harga Rumah Seken di Jakarta Pusat:
- Ukuran <=60 m2: Rp 550 juta
- Ukuran 61-90 m2: Rp 1,395 miliar
- Ukuran 91-150 m2: Rp 2,8 miliar
- Ukuran 151-250 m2: Rp 4,599 miliar
- Ukuran >=251 m2: Rp 20 miliar
Median Harga Rumah Seken di Jakarta Selatan:
- Ukuran <=60 m2: Rp 773 juta
- Ukuran 61-90 m2: Rp 1,5 miliar
- Ukuran 91-150 m2: Rp 2,4 miliar
- Ukuran 151-250 m2: Rp 4,3 miliar
- Ukuran >=251 m2: Rp 14 miliar
Median Harga Rumah Seken di Jakarta Timur:
- Ukuran <=60 m2: Rp 620 juta
- Ukuran 61-90 m2: Rp 1,302 miliar
- Ukuran 91-150 m2: Rp 2,04 miliar
- Ukuran 151-250 m2: Rp 3,1 miliar
- Ukuran >=251 m2: Rp 5,7 miliar
Median Harga Rumah Seken di Jakarta Utara:
- Ukuran <=60 m2: Rp 1,7 miliar
- Ukuran 61-90 m2: Rp 1,8 miliar
- Ukuran 91-150 m2: Rp 2,9 miliar
- Ukuran 151-250 m2: Rp 4,3 miliar
- Ukuran >=251 m2: Rp 9,9 miliar
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(dhw/dhw)