Peletakan batu pertama atau groundbreaking sejumlah proyek dari investor asing akan berlangsung pekan depan di Ibu Kota Nusantara (IKN). Agenda tersebut akan dilaksanakan setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali ke IKN.
"Saya belum tahu persis, kalau ancer-ancer mungkin yang saya dapat sekitar tanggal 24 atau 25 (September). (Minggu depan?) minggu depan," ungkapnya saat ditemui di Kementerian PUPR, Jumat (20/9/2024).
Danis menuturkan, groundbreaking tersebut juga akan dilakukan oleh investor asing. Namun, ia belum bisa menjabarkan dengan pasti proyek apa yang akan groundbreaking pekan depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Katanya ada yang asing, cuma persisnya saya belum tahu. Nanti saya cek lagi ke Otorita IKN. Tapi di samping itu, pokoknya kita mengharapkan investasi-investasi ini mulailah groundbreaking terus," tuturnya.
Dalam catatan detikcom, investor asing yang akan melakukan groundbreaking di IKN dalam waktu dekat ini dari China dan Australia. Perusahaan dari China bernama Delonix yang akan membangun mal, hotel, apartemen, atau kawasan mixed use dengan nilai investasi senilai Rp 500 miliar.
Sementara itu, Australian Independent School yang akan membangun sekolah di IKN dengan nilai investasi Rp 150 miliar. Dengan demikian, secara akumulasi jumlah investasi asing yang akan masuk ke IKN mencapai Rp 650 miliar.
Pada Senin (9/9) lalu usai rapat kerja bersama Komisi II DPR RI, Plt Wakil Kepala Otorita IKN, Raja Juli Antoni mengaku belum bisa memastikan jadwal groundbreaking dari kedua negara tersebut kapan dilakukan. Sebab, harus mencocokkan dengan jadwal dengan Presiden Joko Widodo.
"Belum, sedang dicocokkan dengan Presiden,"tuturnya.
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(abr/abr)