Bakal Ada 1.000 Undangan yang Upacara di IKN, Nginapnya di Mana?

Upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-79 akan dilakukan di Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Jakarta. Nantinya untuk upacara di IKN, tamu undangan akan dibatasi 1.000 orang saja.

"Tadi Pak Mensesneg (Pratikno) menyampaikan ada keterbatasan, maka dari itu di IKN maupun di Jakarta upacara penyelenggaraan 17 Agustus dengan undangan. Kurang lebih di IKN kami siapkan 1.000 (undangan) di pagi hari dan 1.000 sore hari. Plus yang 380 (undangan) adalah di main hall," kata Kepala Staf Presiden, Heru Budi Hartono dalam Konferensi Pers Bulan Kemerdekaan, dikutip dari siaran langsung YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (1/8/2024).

Jika ada 1.000 orang yang akan menjadi tamu undangan, di mana mereka akan menginap?

Mengenai hal tersebut, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan di Kawasan Inti Pusat Pemerintah (KIPP) ada beberapa bangunan yang bisa digunakan untuk tamu maupun petugas upacara. Beberapa di antaranya adalah rumah susun (rusun) ASN, kantor Kementerian Koordinator, hingga Hotel Nusantara.

"Ya 12 tower ASN yang masing-masing 60 hunian. 60 hunian itu masing-masing unit ada 3 kamar, tergantung mau diisi 2 atau 1 (orang). Kemudian hotel. Kemudian ada HPK (hunian pekerja konstruksi) yang kedua juga akan jadi. Kemudian rumah Menteri ada jadi. Kemudian Kemenko-Kemenko itu juga kita manfaatkan untuk tamu-tamu," katanya.

Tak hanya itu, para tamu nantinya juga bisa menggunakan tempat penginapan di wilayah sekitar IKN, misalnya di Balikpapan.

"Ada yang di Balikpapan. Tamu-tamu ada yang di Balikpapan," tuturnya.

Terkait tempat ibadah di sana, kata Basuki, ada beberapa musala yang disiapkan. Musala-musala tersebut ada di beberapa tempat, misalnya di HPK, berhubung Masjid Nusantara yang belum selesai dibangun.

"Masjid belum (selesai dibangun). Yang musala yang kita punya kan baru di HPK. Tapi yang di tempat-tempat hunian, kita siapkan mushola sementara," tukasnya.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni mengatakan, pihaknya telah meminta list atau daftar akomodasi yang bisa digunakan untuk menampung para tamu yang akan mengikuti upacara HUT RI di IKN ke pemerintah kota Balikpapan dan Samarinda. Hal ini untuk mengantisipasi banyaknya tamu yang datang ke acara tersebut.

"Kita juga sudah koordinasi dengan pemerintah kota Balikpapan dan Samarinda untuk list akomodasi yang bisa digunakan oleh tamu ataupun para pihak yang membutuhkan akomodasi pada saat 17 Agustus, jadi kita siapkan data mulai dari hotel sampai guest house, termasuk juga penginapan dan asrama haji itu juga menjadi tempat yang akan ditinggali oleh para pihak yang berkaitan dengan penyelenggaraan HUT RI di Nusantara," bebernya saat konferensi pers yang dilakukan secara daring, Kamis (18/7/2024).