Pembangunan rumah susun (rusun) untuk ASN-Hankam di Ibu Kota Nusantara (IKN) terus dilakukan. Kabar terbarunya, progres pembangunan untuk 47 tower rusun ASN-Hankam sudah lebih dari 50%.
Ketua Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Danis H. Sumadilaga mengatakan bahwa setiap rusun memiliki progres yang berbeda, ada yang sudah 62% ada juga yang 47%. Namun, secara rata-rata pembangunannya sudah di atas 50%.
"Iya memang (progresnya) ada yang sudah 62% tetapi ada yang 47%, jadi saya rata-ratakan sudah di atas 50-55%," kata Danis ketika dihubungi oleh wartawan, Jumat (28/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Walau demikian, Danis optimistis untuk 12 tower rusun ditargetkan bisa selesai pada Juli mendatang. Nantinya, 12 rusun tersebut akan dipakai oleh petugas upacara terlebih dahulu sebelum digunakan oleh ASN-Hankam.
"Yang 12 tower progresnya lebih cepat. InsyaAllah akhir Juli selesai," ujarnya.
Nantinya setelah 12 rusun selesai dibangun dan dilengkapi furniture pada Juli, target selanjutnya yaitu pada bulan September-Oktober akan ada total 21 rusun ASN-Hankam yang sudah selesai. Lalu pada Desember 2024 semua rusun ASN-Hankam yang memiliki total 47 tower selesai dibangun.
Sebelumnya, pada 7 Juni 2024, Menteri PUPR sekaligus Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono sempat memaparkan progres pembangunan rusun ASN-Hankam di Ruang Rapat Komisi V DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat.
Untuk hunian ASN, BIN, Paspampres, hingga POLRI yang berjumlah 47 tower, baru 12 yang diperkirakan selesai pada bulan akhir Juli sampai awal Agustus. Adapun unit hunian itu merupakan tipe hunian 98 meter persegi serta akan tersedia full furnished pada waktu tersebut.
"Kemudian, hunian POLRI dan BIN 58% ini merupakan hunian rusun. Dan hunian ASN progres 53% serta hunian Paspampres progres 48%. Hunian ASN, POLRI, BIN, serta Angkatan Darat ini (serta) Paspampres, total (progres) 47%," katanya.
(abr/abr)