Arsitek Pertama di Dunia Itu Ternyata Seorang Dewa

Arsitek Pertama di Dunia Itu Ternyata Seorang Dewa

Almadinah Putri Brilian - detikProperti
Jumat, 27 Sep 2024 11:30 WIB
Mostafa Waziri, secretary-general of Egypts Supreme Council of Antiquities talks to media next to members of the Ministry of Tourism and Antiquities Cordially during the reopening of the Imhotep Museum after the completion of its development at Egypts Saqqara necropolis, in Giza, Egypt December 3, 2023. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Patung Imhotep Foto: REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Jakarta - Imhotep disebut-sebut menjadi arsitek pertama yang teridentifikasi di dunia. Tak hanya menjadi arsitek, Imhotep juga memiliki pekerjaan lain seperti penasihat Djoser atau raja pertama dari dinasti ketiga Mesir, dokter, bahkan didewakan.

Imhotep lahir sekitar abad ke-27 sebelum masehi di Memphis, Mesir. Dikutip dari BBC, Imhotep terlahir sebagai masyarakat biasa. Walau demikian, berkat kecerdasan dan tekad Imhotep memungkinkannya untuk naik pangkat menjadi salah satu penasihat Djoser (Raja dari dinasti ketiga Mesir) yang paling terpercaya, serta arsitek makam firaun, Step Pyramid atau Piramida Bertingkat.

Uniknya, selain menjadi arsitek dan penasihat raja, Imhotep juga dikenal sebagai dokter. Dilansir Ancient Egypt, tulisan Imhotep adalah yang pertama menolak ilmu sihir untuk menangani penyakit berdasarkan premis bahwa penyakit disebabkan oleh lingkungan, bukan para dewa.

Imhotep diyakini sebagai penulis asli isi papirus (wadah menulis yang menyerupai kertas tebal) Edwin Smith, tulisan paling awal yang diketahui tentang pengobatan. Papirus tersebut memuat informasi tentang bedah trauma, anatomi, dan berisi deskripsi pertama yang diketahui tentang sutura kranial, permukaan luar otak, dan cairan serebrospinal.

Tak hanya itu, dalam papirus tersebut juga berisi diagnosis, pengobatan, dan prognosis dari 48 masalah medis. Papirus itu merupakan tulisan paling awal yang menjelaskan trepanasi, suatu cara untuk mengurangi tekanan pada otak.

Imhotep juga dikatakan mampu mengekstrak obat dari tanaman dan mengobati penyakit, seperti radang usus buntu, asam urat, dan radang sendi. Di Memphis, ia dilayani oleh pemuka agamanya sendiri dan dianggap sebagai perantara antara manusia dan para dewa. Ia juga dipercaya dapat membantu orang mengatasi kesulitan dalam kehidupan sehari-hari dan menyembuhkan masalah medis.

Berkat kepiawaiannya tersebut, ia dipuja hingga dijadikan dewa medis oleh bangsa Mesir dan Yunani. Imhotep baru diangkat ke posisi dewa setelah beratus-ratus tahun setelah meninggal dunia atau ketika Persia menaklukkan Mesir pada tahun 525 masehi.

Dilansir Britannica, Imhotep diangkat ke posisi dewa menggantikan Nefertem dalam tiga serangkai besar Memphis, bersama dengan Ptah yaitu pencipta alam semesta dan Sekhmet yaitu dewi perang dan wabah penyakit.

Penyembah Imhotep mencapai puncaknya pada masa Yunani-Romawi ketika kuil-kuilnya di Memphis dan di Pulau Philae di Sungai Nil sering kali dipenuhi oleh para penderita yang berdoa dan tidur di sana dengan keyakinan bahwa dewa akan mengungkapkan pengobatan kepada mereka melalui mimpi.

Imhotep juga dikenal oleh bangsa Yunani sebagai atribut dewa pengobatan mereka, Asclepius, dan terus membangun kuil untuknya. Reputasi Imhotep sebagai dewa bertahan hingga invasi Arab ke Afrika Utara pada abad ke-7 masehi.


(abr/dna)

Kalkulator KPR
Tertarik mengajukan KPR?
Simulasi dan ajukan dengan partner detikProperti
Harga Properti*
Rp.
Jumlah DP*
Rp.
%DP
%
min 10%
Bunga Fixed
%
Tenor Fixed
thn
max 5 thn
Bunga Floating
%
Tenor KPR
thn
max 25 thn

Ragam Simulasi Kepemilikan Rumah

Simulasi KPR

Hitung estimasi cicilan KPR hunian impian Anda di sini!

Simulasi Take Over KPR

Pindah KPR bisa hemat cicilan rumah. Hitung secara mudah di sini!
Hide Ads